
Kisah CEO Perusahaan Global yang Pernah Ditolak Kerja 82 Kali
Arina Yulistara, CNBC Indonesia
06 June 2018 14:19

Jakarta, CNBC Indonesia - Untuk bisa sukses harus berani 'jatuh'. Seperti kisah CEO perusahaan global MediaCom, Steve Allan, yang mengalami kegagalan sebelum sukses seperti sekarang. Ia mengaku pernah menerima 82 surat penolakan kerja sebelum mendapatkan pekerjaan pertamanya.
Allan mengatakan kepada CNBC Make It bahwa dirinya sudah berusaha untuk masuk ke industri media di Inggris sejak masih duduk di bangku sekolah menengah. Ketika pertama ditolak tentu menyakitkan dan ia merasa akan marah karena hal tersebut.
Allan tak pernah menyerah dan terus berusaha untuk mendapatkan pekerjaan walaupun sudah ditolak berkali-kali. Namun kini surat-surat penolakan itu disimpan dengan rapi dan ia menyukainya.
Allan mengatakan bahwa ia belajar dari pengalamannya ditolak kerja. Satu hal penting yang dipelajari dari penolakan tersebut untuk bisa menggapai sukses adalah tidak pernah menyerah.
Setelah menerima banyak penolakan, ia berusaha keras untuk mendapatkan karier sesuai impiannya. Ia mau bekerja di mana saja untuk mendapatkan banyak pengalaman lalu menulis lamaran kerja lagi ke perusahaan impian.
"Aku banyak ditolak. Tapi aku terus berusaha karena aku punya satu tujuan dan aku tahu apa yang aku inginkan," ujar Allan.
Allan berhasil masuk ke perusahaan tujuannya yang dulu bernama The Media Business, sekarang MediaCom. Ia memiliki tekad yang kuat dan kariernya terus menanjak. Bahkan ia ditunjuk sebagai direktur pelaksana di usia 30 tahun.
"Ketika kami punya goal menjadi agensi nomor satu di Inggris maka kami akan terus berusaha," katanya lagi.
Allan mengatakan kepada CNBC Make It bahwa dirinya sudah berusaha untuk masuk ke industri media di Inggris sejak masih duduk di bangku sekolah menengah. Ketika pertama ditolak tentu menyakitkan dan ia merasa akan marah karena hal tersebut.
Allan tak pernah menyerah dan terus berusaha untuk mendapatkan pekerjaan walaupun sudah ditolak berkali-kali. Namun kini surat-surat penolakan itu disimpan dengan rapi dan ia menyukainya.
Setelah menerima banyak penolakan, ia berusaha keras untuk mendapatkan karier sesuai impiannya. Ia mau bekerja di mana saja untuk mendapatkan banyak pengalaman lalu menulis lamaran kerja lagi ke perusahaan impian.
"Aku banyak ditolak. Tapi aku terus berusaha karena aku punya satu tujuan dan aku tahu apa yang aku inginkan," ujar Allan.
Allan berhasil masuk ke perusahaan tujuannya yang dulu bernama The Media Business, sekarang MediaCom. Ia memiliki tekad yang kuat dan kariernya terus menanjak. Bahkan ia ditunjuk sebagai direktur pelaksana di usia 30 tahun.
"Ketika kami punya goal menjadi agensi nomor satu di Inggris maka kami akan terus berusaha," katanya lagi.
Next Page
Tips membangun karier
Pages
Most Popular