Raja Ecommerce Buka 250.000 Lowongan Kerja, Segini Gajinya

Intan Rakhmayanti, CNBC Indonesia
14 October 2025 17:30
FILE PHOTO: Seorang pekerja mengumpulkan barang untuk dikirim dari lantai gudang di pusat distribusi Amazon di Phoenix, Arizona, AS, pada 22 November 2013. REUTERS / Ralph D. Freso / File Photo
Foto: REUTERS/Ralph D. Freso/

Jakarta, CNBC Indonesia - Raksasa e-commerce Amazon mengumumkan pembukaan 250.000 lowongan kerja untuk musim liburan tahun ini di seluruh jaringan pemenuhan pesanan dan transportasinya di Amerika Serikat (AS). Jumlah tersebut sama seperti dua tahun terakhir, yang menandakan kesiapan perusahaan menghadapi lonjakan pesanan akhir tahun.

Meski begitu, langkah Amazon dilakukan di tengah kekhawatiran bahwa konsumen AS akan menahan belanja pada musim liburan ini akibat dampak kebijakan tarif Presiden Donald Trump terhadap barang impor dari China.

Laporan Adobe Analytics pekan lalu memperkirakan penjualan online selama musim liburan masih akan tumbuh, meski dengan laju yang lebih lambat dibanding tahun sebelumnya.

Kendati demikian, pertumbuhan e-commerce diproyeksikan tetap melampaui penjualan ritel secara keseluruhan.

Amazon memastikan kebijakan tarif baru tidak akan banyak memengaruhi kinerja penjualan liburan, karena sebagian besar stok barang sudah berada di AS, demikian dikutip dari Reuters, Selasa (14/10/2025).

Dalam keterangan resminya, Amazon menyebut akan mempekerjakan karyawan penuh waktu dan paruh waktu dengan gaji sebesar US$23 (Rp381.000) per jam, lengkap dengan tunjangan. Adapun pekerja musiman akan menerima rata-rata lebih dari US$19 (Rp315.000) per jam.

Sebelumnya, Amazon juga mengumumkan investasi lebih dari US$1 miliar untuk menaikkan gaji dan menekan biaya layanan kesehatan bagi pekerja di sektor pemenuhan dan transportasi di AS.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gratis Ongkir Dibatasi, Ini Aturan Baru Komdigi Soal Kurir Ecommerce

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular