Gaji Buruh Pabrik iPhone 16 Naik Gila-gilaan, Angkanya Bikin Kaget

Jakarta, CNBC Indonesia - Pabrik Apple di China mengejar produksi iPhone 16 yang akan dirilis dalam waktu dekat. Untuk memenuhi ini, Foxconn di daerah Zhengzhou merekrut lebih banyak orang dengan tawaran gaji fantastis.

Sebagai informasi, bulan Juli hingga Agustus menjadi waktu Foxconn untuk merekrut pekerja dalam jumlah besar. Sementara musim puncak untuk produksi di pabrik adalah bulan September hingga Desember setiap tahunnya.

Untuk merekrut pekerja baru, Foxconn menawarkan gaji bulanan maksimum untuk pekerja biasa. Jumlahnya sekitar 7.000 yuan-8.000 yuan (Rp 15,5 juta-17,8 juta).

Angka itu, Global Times melaporkan relatif tinggi untuk tahun 2024. Manajer perekrutan bermarga Wu di pabrik tersebut mengonfirmasi upah tersebut.

"Sekarang kami ada di puncak musim perekrutan. Gaji bulanan sekitar 8.000 yuan dan upah per jam 25-26 yuan [Rp 55.600-57.800]. Kami membutuhkan banyak pekerja dan mengambil sebanyaknya khususnya untuk produksi seri iPhone 16," kata Wu, dikutip dari Global Times, Senin (12/8/2024).

Sekitar 50 ribu pekerja telah direkrut selama dua minggu terakhir. Namun jumlah itu ternyata masih belum cukup, Chen Da selaku agen perekrutan mengatakan masih dibutuhkan lebih banyak orang lagi di dalam pabrik.

Apple diketahui berusaha mendiversifikasi rantai pasokan dengan memecahnya di beberapa negara. Mulai dari China, India, hingga Amerika Serikat (AS).

Namun AS dan India menghasilkan produk yang kurang ideal. Sebaliknya, pengamat industri telekomunikasi Ma Jihua mengatakan China menawarkan produk dengan kualitas lebih baik dan harga lebih murah.

Dia juga mengatakan rantai pasok di China juga jauh lebih matang dibandingkan negara lain. Kapasitas produksi di pabrik setempat juga jauh lebih efisien.