Marak Jual-Beli Rekening Buat Judi Online, OJK Lakukan Ini

Zefanya Aprilia, CNBC Indonesia
08 July 2024 16:36
Ilustrasi Judi Online (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: Ilustrasi Judi Online (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemberantasan aktivitas judi online di Indonesia menjadi prioritas pemerintah melalui pembentukan Satgas Pasti. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengatakan pihaknya terus melakukan pemblokiran rekening yang terdeteksi terkait dengan transaksi judi online.

Kendati demikian, para bandar judi online memiliki beragam modus agar tetap bisa melancarkan aksinya. Salah satunya melalui jual-beli rekening.

Untuk itu, OJK mengatakan telah mengirim surat ke bank-bank agar memperkuat sistem pengawasan, khususnya dalam mengidentifikasi perilaku judi online.

"Kami baru saja selesai koordinasi dengan pimpinan perbankan level dirut dan direksi untuk memastikan bahwa langkah-langkah kita soal judi online lebih sistematis," kata Kepala Ekskeutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, dalam konferensi pers, Senin (8/7/2024).

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa aktivitas jual-beli rekening online yang marak terjadi berkaitan dengan minimnya literasi nasabah. Untuk itu, OJK meminta perbankan untuk memperkuat edukasi publik kepada nasabah terkait penipuan judi online melalui jual-beli rekening.

"Nasabah perlu mengetahui hak dan kewajibannya ketika dapat rekening dan mengoptimalkan teknologi informasi dalam mengidentifikasi tindak kejahatan," ia menuturkan.

Lebih lanjut, pencegahan jual-beli rekening dilakukan dengan profiling yang ketat atas nasabah ketika membuka rekening. Hanya saja, Dian mengakui transaksi jual-beli rekening cukup sulit terdeteksi.

"Masalahnya jual-beli rekening agak sulit terdeteksi di awal karena kan tidak tahu kita orang bikin lalu jual. Ini edukasi harus ditonjolkan," kata dia.

Hingga kini, OJK telah memblokir sekitar 6.056 rekening bank terkait dengan judi online. Ke depan, dengan koordinasi bersama Satgas Pasti, diharapkan pemberantasan judi online bisa lebih terorganisir dari hulu ke hilir.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kominfo Nyatakan Perang, Bandar Judi Online Siap-siap Keok

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular