
Blokir Joe Biden Sia-Sia, Raksasa AS Jualan di China Pakai Akal Bulus

Jakarta, CNBC Indonesia - Intel berusaha menggunakan cara lain untuk mengakali peraturan pengendalian ekspor pemerintah Amerika Serikat (AS). Raksasa teknologi itu dilaporkan merilis chip khusus untuk pasar China.
Akan ada dua chip yang diluncurkan yakni HL-328 dan HL-388. Reuters melaporkan kemampuan kinerjanya akan dikurangi secara signifikan.
Chip dari lini produk Gaudi 3 itu memiliki fitur on-chip memory, high-bandwidth memory, dan standard interface.
HL-328 akan dirilis Juni dan September giliran HL-388 yang diluncurkan, ungkap Reuters dari white papers di situs web Intel, dikutip Rabu (17/4/2024).
Nvidia juga merilis chip khusus China. Salah satu chipnya H20 dikirimkan dalam jumlah kecil ke China pada Q1 tahun ini.
Kemudian, perusahaan akan mengirimkan kembali chip tersebut dalam jumlah yang lebih besar pada kuartal kedua tahun 2024.
Pemerintah Joe Biden diketahui membatasi penjualan chip negaranya ke China. Oktober tahun lalu larangan berlaku bagi Nvidia A800 dan H800.
Nvidia diketahui mendesain ulang chipnya. Awal tahun ini, Menteri Perdagangan Gina Raimondo mengkritik praktik tersebut.
Dia mengatakan pihaknya akan langsung mengetahuinya dan tak kaget dengan ide desain ulang itu. Raimondo juga tahu ada banyak bos perusahaan chip yang kesal dengan aturan yang dibuatnya, karena akan berdampak pada pendapatan perusahaan.
Namun dia mengatakan tindakannya untuk melindungi keamanan nasional. Ekspor chip AI sama dengan menjual senjata buatan ke China, ungkapnya.
"Melindungi keamanan nasional lebih penting daripada pendapatan jangka pendek," kata dia.
(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ambisi China Terkuak, Hapus Teknologi AS Diganti Produk Lokal
