Jurusan Kuliah AI Ramai Peminat, Pakar Kasih Peringatan
Jakarta, CNBC Indonesia - Perkembangan AI berdampak pada banyaknya orang yang berminat masuk ke jurusan teknologi tersebut. Namun, pakar memberi peringatan soal hal penting bagi para calon mahasiswa.
Kepala eksekutif BlueCloud Karem Koca mengingatkan fundamental STEM tetap penting bagi mahasiswa jurusan AI. Program kuliah yang akan diambil harus juga mengajarkan soal ilmu dasar seperti ilmu komputer, statistik, matematika, dan teknik.
Teknologi AI mungkin akan mengalami perubahan di masa depan. Namun, dia mengingatkan hal yang mendasarinya tidak akan pernah berubah.
Hal serupa juga diungkapkan Presiden dan Kepala Eksekutif Job for the Future, Maria Flynn. Dia mengatakan para siswa jangan hanya berfokus pada satu keterampilan tertentu, namun juga berkembang ke beberapa hal lainnya.
"Fokus pada membantu siswa mempelajari cara belajar, yang mencakup pengembangan keingintahuan intelektual, dan keterampilan seperti kepemimpinan, komunikasi dan berpikir kritis," kata dia dikutip CNBC Internasional, Senin (4/3/2024).
Mereka yang berminat mengambil pendidikan AI harus memperhatikan soal keinginannya di masa depan terkait program tersebut. Apakah ingin keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan pasar tenaga kerja atau ingin gelar yang lebih luas untuk bisa jadi bekal jangka panjang.
Ilmu terkait AI telah bisa ditemui baik untuk gelar sarjana maupun pascasarjana. Banyak kampus yang menawarkan beragam program AI.
Minat calon mahasiswa pada AI ternyata juga telah terbentuk jauh sebelum ledakan teknologi tersebut dua tahun terakhir. Pada 2011, Pusat Keamanan dan Teknologi Berkembang Georgetown University menyebutkan gelar AI telah menjadi tren sejak 2011.
Lulusan khusus AI sudah dibuka Carnegie Mellon University pada 2018. Terbaru University of Pennsylvania mengumumkan program khusus AI akan dimulai pada musim gugur tahun ini.
Bahkan lulusan terkait AI tercatat tumbuh lebih cepat dibandingkan lulusan STEM pada kategori umum baik sarjana, master dan PhD. Beberapa sekolah, seperti Miami Dade College juga telah memasukkan ilmu terkait AI untuk gelar associate.
(fab/fab)