Heboh Laptop Microsoft Mendadak Tak Bisa Putar YouTube

Jakarta, CNBC Indonesia - YouTube memblokir pengguna Microsoft Edge yang menggunakan mode privasi Strict di browser mereka.

Ini merupakan bagian dari strategi anti-pemblokiran iklan dari Google untuk YouTube secara menyeluruh.

Perlu diketahui, pengaturan privasi online Strict di browser Edge tidak sama dengan menggunakan blok iklan.

Mengutip Gizchina, pengaturan tersebut pada dasarnya memblokir pelacak iklan yang memiliki akses minimal ke data pengguna.

Pilihan Redaksi Usul Jokowi yang Bikin Google Bayar Jerman Rp 53 Miliar 5 Startup Terkenal Asal Israel, Warga RI Pengguna Setia YouTube Tebar Ancaman Blokir ke Penonton di Seluruh Dunia

Namun ketika Google gagal mendapatkan data pribadi dari penggunanya, juga akan berdampak pada YouTube karena tidak dapat menayangkan iklan bertarget.

Dan saat Google memblokir pengguna ini, Google mengonfirmasi bahwa platform tersebut mulai menerapkan tindakan terhadap pengguna yang membatasi data pribadi.

Jika Anda menggunakan mode pengaturan Strict di Microsoft Edge dan diblokir oleh YouTube, satu-satunya cara untuk membuka blokir adalah dengan menyesuaikan opsi.

Beralih ke mode Balanced yang dapat membuat platform mulai menyajikan konten lagi kepada Anda. Di sini, mode Balanced menawarkan tingkat privasi online tetapi tidak sepenuhnya memblokir iklan bertarget.

Tidak semua orang yang menggunakan Edge terpengaruh. Dengan kata lain, YouTube mungkin berfungsi dengan baik meskipun Anda mengaktifkan setelan privasi Strict.

Hal ini menunjukkan bahwa Google masih menguji kebijakan anti-pemblokiran iklan YouTube. Google bisa saja akan membatalkan keputusan untuk memblokir pengguna dengan pengaturan Strict di kemudian hari.

(dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article YouTube Tebar Ancaman Blokir ke Penonton di Seluruh Dunia