BUMN Performance Report 2023

BUMN Pencetak Rupiah Jadi Perusahaan Digital, Ini Alasannya

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
31 August 2023 16:48
Direktur Utama Perum Peruri, Dwina Septiani Wijaya. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: Direktur Utama Perum Peruri, Dwina Septiani Wijaya. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Selama lima tahun terakhir, Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) melakukan transformasi digital guna memperkuat portofolio bisnis.

Ini juga sebagai langkah antisipasi jika situasi global akan berlanjut tetap volatile. Direktur Utama Peruri, Dwina Septiani Wijaya mengatakan digitalisasi di Peruri tidak mengubah haluan bisnisnya.

Perusahaan cetak uang berplat merah itu malah menguatkan bisnis intinya, dengan lebih relevan dalam menghasilkan uang.

Misalnya dengan berkompetisi di tingkat internasional, di mana Peruri terpilih mencetak uang Peru dalam rangka 200 tahun Kemerdekaan Peru.

"Jadi apa yang kami lakukan sebagai core bisnis harus lebih excellent, harus lebih bagus," kata dia, dalam BUMN Performance Report 2023 di CNBC Indonesia, Kamis (31/8/2023).

Selain produk uang dan non-uang, Peruri mulai menawarkan solusi digital, di antaranya penyediaan produk penjaminan keaslian atau Certified Electronics dan autentisitas. Ini semakin melengkapi portofolio Peruri. Sementara bisnis intinya juga makin kuat.

Dwini beranggapan, adanya digitalisasi pada perusahaan, tidak harus 'membunuh' bisnis lama mereka dan menggantinya dengan yang baru.

"Jadi itu menunjukan the hole ekonomi itu growing. Mungkin kita kadang mikir ada sesuatu yang baru yang lama dilupakan." terangnya.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pencetak Uang RI Buka-bukaan Soal 'Kiamat Uang Kertas'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular