IMF Takut Dunia Guncang, Manusia Menganggur Diganti Mesin

Jakarta, CNBC Indonesia - IMF menebar peringatan soal ancaman kecerdasan buatan generatif seperti ChatGPT ke ekonomi global. Pejabat dana moneter dunia tersebut menyatakan AI bisa mengguncang ekonomi dengan merebut lapangan kerja dari manusia.

First Deputy Managing Director IMF Gita Gopinath menyatakan AI generatif yang digunakan untuk mendukung produk seperti ChatGPT dan Google Bard bisa berdampak besar terhadap disrupsi pasar tenaga kerja.

"Kita membutuhkan pemerintah, institusi, dan pengambil kebijakan untuk bertindak cepat di semua lini. Tak hanya dalam bentuk regulasi, tetapi juga bersiap untuk menghadapi goncangan besar di pasar tenaga kerja," katanya dalam wawancara dengan Financial Times yang dikutip dari Reuters, Selasa (6/6/2023).

Gopinath mendorong agar pemerintah menyiapkan "jaring pengaman sosial" untuk manusia yang pekerjaannya terdampak adopsi AI. Pemerintah juga diminta agar tidak mendorong perusahaan untuk mengganti manusia dengan mesin, lewat insentif pajak atau kebijakan lainnya.

Selain itu, ia memberikan peringatan soal bahaya munculnya sebuah perusahaan yang posisinya tidak tergoyahkan karena teknologi baru.

"Anda tidak ingin ada perusahaan raksasa yang memiliki data melimpah dengan daya komputasi luar biasa, sehingga punya keunggulan yang tak adil," kata Gopinath.

Sebelumnya,Forum Ekonomi Dunia (WEF) memprediksi 83 juta lapangan kerja bakal punah sepanjang 2023-2027. Teknologi kecerdasan buatan (AI) dan mesin pembelajaran (machine learning) yang kini sedang populer. Keduanya membawa potensi buruk, yakni membuat manusia menganggur.

15 profesi yang terancam punah diganti mesin

Laporan berjudul Future of Work 2023 yang dirilis oleh WEF menggambarkan perubahan yang drastis di dunia kerja akibat digitalisasi dan pemanfaatan AI.

Salah satu fokus utama laporan tersebut adalah mengukur berapa banyak bidang pekerjaan yang hilang, bersamaan dengan munculnya beberapa pekerjaan baru.

Riset dari tim WEF menyatakan 23% dari tenaga kerja di segala bidang industri di seluruh dunia bakal berubah total dalam 5 tahun ke depan.

Berikut adalah 25 bidang pekerjaan yang menurut WEF paling cepat punah pada periode 2023-2027:

1. Teller bank
2. Petugas pos
3. Kasir dan loket
4. Data entry
5. Sekretaris dan administrasi
6. Staf pencatat stok (stock-keeping)
7. Staf akuntansi, pembukuan, dan payroll
8. Legislator dan pejabat pemerintahan
9. Staf statistik, asuransi, dan keuangan
10. Sales door-to-door, pedagang kaki lima, dan penjual koran
11. Satpam
12. Manajer kredit dan pinjaman
13. Penyelidik dan pemeriksa klaim
14. Penguji software
15. Relationship manager