Teknologi Andalan Aplikasi Kencan Bumble Kini Dirilis Gratis

Jakarta, CNBC Indonesia - Aplikasi kencan Bumble kini merilis teknologi kecerdasan buatan (AI) mereka sebagai program sumber terbuka (open source). Program AI tersebut digunakan Bumble untuk mendeteksi gambar telanjang yang di-upload penggunanya.

Bumble pertama kali memperkenalkan program bernama Private Detector (pendeteksi privat) pada 2019.

Pilihan Redaksi Modal Jualan Aplikasi Kencan Saat WFH, Emiten Ini Raup Rp 2 T Ini 5 Media Sosial Untuk Bersenang-Senang Selama Akhir Pekan Dulu Cleaning Service, Kini Jadi Founder Startup Harta Rp29 T

Alat ini secara otomatis membaurkan gambar telanjang yang dikirim melalui aplikasi Bumble, kemudian memberikan opsi pada pengguna penerima untuk melihat atau tidak membuka gambar tersebut. Menurut Bumble, program AI buatan mereka punya akurasi 98%.

"Meski hanya sebagian kecil dari pengguna kami yang mengirim gambar tak pantas, hanya sekitar 0,1%, jangkauan aplikasi kami membuat kami mampu mengumpulkan serangkaian data terbaik dalam industri, berupa gambar pantas atau tak pantas," kata Bumble dalam siaran pers, dikutip pada Selasa (25/10/2022).

Kini, Bumble, merilis program AI tersebut di GitHub. Siapa saja bisa mengunduh dan menggunakan AI buatan Bumble untuk tujuan komersial.

Meskipun program analisis gambar telanjang bukan suatu yang baru, menurut Tech Crunch, langkah Bumble bisa membantu perusahaan kecil yang baru mengembangkan aplikasinya.

Perusahaan rintisan yang sedang membangun aplikasi lain, misalnya, bisa mengintegrasikan program AI milik Bumble ke produk mereka.

Bumble adalah salah satu perusahaan yang aktif bekerja sama dengan parlemen AS untuk merancang konsekuensi hukum kepada pengirim gambar telanjang tanpa persetujuan penerima.

"Isu ini tidak sebatas terjadi di ekosistem Bumble. Harus ada pembicaraan dan solusi untuk gambar telanjang tak diinginkan, yang biasa disebut cyberflashing, agar internet lebih aman dan nyaman untuk smeua orang," kata Bumble.

Bumble didirikan oleh Whitney Wolfe Herd, wanita yang kini berusia 33 tahun. Wolfe sukses menjadi miliarder setelah Bumble sukses meraup US$ 2,2 miliar dalam penawaran umum perdana saham (IPO).

Kesuksesan Bumble di pasar saham membuat Wolfe Herd, menurut Forbes, memiliki harta US$ 1,5 miliar.

(dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wow! Warga RI Habiskan Duit Rp 358 Miliar di Tinder dkk