
Flip Dukung Pertumbuhan Startup RI di BUMN Startup Day 2022

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan jasa pembayaran berbasis teknologi di Indonesia, Flip, turut berpartisipasi dalam mendukung pertumbuhan perusahaan rintisan atau startup di Indonesia melalui ajang BUMN Startup Day 2022.
Rangkaian acara yang berlangsung pada 26 hingga 28 September lalu ini diinisiasi oleh Kementerian BUMN. Adapun pembukaan BUMN Startup Day 2022 diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, Menteri BUMN Erick Thohir beserta jajaran Direksi perusahaan-perusahaan BUMN, para pendiri startup, serta komunitas dan asosiasi startup.
Jokowi menyatakan bahwa pertumbuhan digital Indonesia berpotensi meningkat delapan kali lipat dari Rp 632 triliun di tahun 2020 menjadi Rp 4.531 triliun di tahun 2030. Hal ini memperkuat posisi ekonomi digital Indonesia yang saat ini menempati urutan ke-6 negara dengan jumlah startup terbanyak di dunia setelah Amerika Serikat, India, Inggris, Kanada, dan Australia.
Berdasarkan kategorinya, financial technology (fintech) menempati posisi terbesar senilai 23%, retail 14%, logistics 8%, edutech 8%, e-commerce 6%, healthcare 5%, media 5%, agriculture 4%, manufacturing 2%, dan lainnya 20%.
Namun, di balik peluang dan potensi ekonomi digital Indonesia, 80% sampai 90% startup gagal saat merintis karena tidak melihat kebutuhan pasar yang ada.
"Oleh karena itu, salah satu agenda BUMN Startup Day 2022 adalah mentorship antara pendiri startup yang sudah lama menjalankan usaha dengan entrepreneur atau pendiri startup yang baru saja memulai mendirikan usahanya," jelas Jokowi dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (29/9/2022).
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan BUMN Startup Day adalah inisiatif Kementerian BUMN bersama dengan BUMN dan para Venture Capital BUMN.
"Tujuannya adalah untuk memfasilitasi pertukaran ide, inspirasi, dan kolaborasi antara BUMN Indonesia dengan para startup terkurasi dalam tahap early dan growth stage," ungkap dia.
Sebanyak diikuti 250 startup yang terbagi dalam 12 klaster di Kementerian BUMN, 150 exhibitor, dan 22 perusahaan BUMN.
Sementara itu, Co-Founder & CEO Flip Rafi Putra Arriyan mengatakan Flip sebagai salah satu startup turut memberikan mentorship kepada para entrepreneur muda yang hadir di BUMN Startup Day 2022.
"Mentorship adalah hal yang sangat penting untuk entrepreneur, termasuk startup founders. Flip mengapresiasi BUMN yang menginisiasi Rapid Mentoring karena hingga saat ini manajemen Flip pun masih terus berdiskusi dengan mentor untuk mendapatkan insight dan advice yang bisa mengembangkan Flip lebih baik, sesuai dengan kebutuhan pasar," jelas dia.
Adapun dalam kesempatan itu, dia menyebut menjadi mentor untuk beberapa startup berbagai bidang industri. Dalam hal ini, antara mentor dan peserta membahas hal-hal yang berkaitan dengan manajemen, fase pertumbuhan perusahaan, dan pendanaan saja, hingga masalah personal sebagai pendiri startup dan mengatasi tantangan-tantangan tersebut.
Lebih lanjut, pada rangkaian BUMN Startup Day 2022, Flip juga menghadirkan Flip for Business, solusi manajemen keuangan untuk bisnis dan perusahaan. Melalui booth Flip for Business, para pemimpin startup dan perusahaan yang berkunjung memiliki kesempatan untuk mendiskusikan solusi keuangan B2B (business-to-business) berbasis teknologi pada platform Flip for Business, yaitu Money Transfer, Accept Payment, dan International Transfer yang sudah berlisensi Bank Indonesia.
"Flip sebagai perusahaan yang telah berhasil membantu 10 juta pengguna individu dan ratusan perusahaan Indonesia berharap semakin banyak entrepreneur dan penggiat startup di Indonesia dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan sehingga dapat bersama memperkuat ekonomi digital Indonesia di tahun 2030," pungkas dia.
(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ada Pendiri Twitter di Balik Pendanaan Rp 1,4 Triliun Flip