TLKM-Amazon Web Services Kolaborasi Demi Transformasi Digital
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menjalin kemitraan dengan Amazon Web Services (AWS). Hal ini ditandai dengan kick off partnership antara keduanya pada AWS Cloud Days 2022 beberapa waktu lalu.
Dalam kerja sama tersebut, Telkom dan AWS akan menyediakan akses teknologi dan solusi cloud untuk membangun pemberdayaan digital ekosistem Indonesia. Inisiatif ini dilakukan melalui program keterampilan, dan mengembangkan solusi yang dapat dan mempercepat transformasi digital TelkomGroup.
Direktur Strategic Portfolio TelkomSigma Budi Setyawan Wijaya mengungkapkan kemitraan ini merupakan upaya Telkom untuk mengakselerasi digitalisasi nasional dan mendukung percepatan solusi dan teknologi cloud computing kepada pelaku industri digital seperti startup, sektor swasta, BUMN, dan institusi pemerintah.
"Sebagai bagian dari pilar inti go-to-market (GTM), Telkom menunjuk TelkomSigma sebagai pemimpin B2B Digital IT Services dan pengembang solusi layanan cloud TelkomGroup untuk bekerja sama dengan AWS dan mitranya dalam rangka mendukung percepatan solusi berbasis cloud computing untuk semua pelaku usaha di Indonesia," jelas dia dikutip dari keterangan tertulis, Selasa (6/9/2022).
Sebelumnya Telkom menyuntikkan dana Rp 2,59 triliun kepada TelkomSigma pada April 2022, guna mempercepat kapabilitas dan kapasitas untuk melayani permintaan cloud di Indonesia. Adapun TelkomSigma terdaftar sebagai mitra AWS bersertifikat di Indonesia yang memungkinkan untuk menyediakan layanan cloud computing AWS.
"Kemitraan strategis ini diharapkan dapat mensinergikan strategi go-to-market kami, di mana AWS akan membawa Cloud Technology Leadership dan Telkom di sisi lain akan memberikan integrasi solusi pada cloud, keamanan siber, dan konektivitas melalui TelkomSigma. Kami juga berharap kemitraan ini dapat mempercepat implementasi inisiatif strategis perusahaan, serta memastikan TelkomSigma dapat terus memimpin segmen pasar IT B2B di Indonesia," ungkap dia.
Selanjutnya TelkomSigma mengembangkan kemampuan untuk mengelola cloud dengan AWS melalui peningkatan kemampuan sumber daya manusia. Dalam pelaksanaannya, kemitraan dan pembangunan berkelanjutan ini ditargetkan tercapai pada pertengahan 2023, seiring dengan pertumbuhan bisnis cloud secara berkelanjutan di Indonesia serta diprediksi akan mencapai Rp 30,5 triliun pada 2023.
"Kerja sama antara Telkom dengan AWS ini merupakan bagian dari upaya Telkom mendukung ekonomi digital Indonesia untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045 yang telah dicanangkan oleh Presiden Jokowi," ujar Budi.
Sementara itu, Country Manager Indonesia AWS Gunawan Susanto mengungkapkan Indonesia membutuhkan 9 juta talenta digital pada 2035 dengan spesialisasi di bidang AI, Big Data, Cloud Computing, Coding, Augmented Reality, Virtual Reality, dan Cyber Security. Untuk itu, kemitraan Telkom dan AWS juga membuat program pelatihan serta sertifikasi yang berfokus pada pengembangan keterampilan cloud dan inovasi.
Dia menjelaskan AWS bekerja sama dengan organisasi Indonesia untuk memecahkan tantangan keterampilan dan melatih lebih dari 300 ribu individu di Indonesia dengan keterampilan cloud sejak 2017. AWS juga berkolaborasi dengan lembaga pendidikan tinggi, organisasi nirlaba, organisasi pengembangan tenaga kerja, pemerintah, dan pengusaha, seperti Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau perusahaan rintisan pendidikan teknologi lokal Dicoding.
Di samping itu, AWS menawarkan lebih dari 500 kursus pelatihan digital gratis bagi yang ingin belajar dengan lebih dari 200 kursus tersedia dalam Bahasa Indonesia.
"Seremoni penandatanganan hari ini dengan Telkom menunjukkan komitmen kami untuk mendukung Indonesia bertransformasi secara digital," kata Gunawan.
"AWS tetap fokus untuk mendukung pelanggan dan mitra kami di Indonesia dengan terus membangun komunitas mitra yang kuat, mendukung pelanggan baru menggunakan AWS, memperkenalkan lebih banyak produk dan layanan kepada pelanggan kami, dan membantu membangun kumpulan talenta digital yang kuat di kawasan ini," tambah dia.
(rah/rah)