20 Pekerjaan Ini Terancam Hilang Dalam 5 Tahun, Ini Alasannya

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
23 August 2022 18:55
Kiamat Teller Bank, Ini Sebabnya! (CNBC Indonesia TV)
Foto: Kiamat Teller Bank, Ini Sebabnya! (CNBC Indonesia TV)

Jakarta, CNBC Indonesia - Seiring berjalannya waktu terus terjadi beberapa kerjaan yang menghilang atau mengalami penurunan permintaan. Ini terjadi akibat adopsi sejumlah teknologi, khususnya AI dan otomatisasi.

Pada 2020 lalu, Forum Ekonomi Dunia (WEF) merilis Survei Pekerjaan Masa Depan. Di dalamnya terdapat beberapa peran yang diperkirakan akan mengalami penurunan permintaan. Berikut daftarnya, dikutip dari Yahoo Finance, Selasa (23/8/2022):

1. Petugas Entri Data
2. Sekretaris Administrasi dan Eksekutif
3. Petugas Akuntasi, Pembukuan dan Gaji
4. Akuntan dan Auditor
5. Pekerja Perakitan dan Pabrik
6. Layanan Bisnis dan Manajer Administrasi
7. Informasi Klien dan Layanan Pelanggan
8. Manajer Umum dan Operasi
9. Mekanis dan Tukang Reparasi Mesin
10. Petugas Pencatatan dan Penyimpanan Stok Material
11. Analis Keuangan
12. Petugas Layanan Pos
13. Agen Penjualan Grosir dan Produk Manusia, Teknologi, serta Sains
14. Manajer Hubungan
15. Teller Bank dan Pegawai terkait
16. Penjualan door-to-door, berita, dan Pedagang Kaki Lima
17. Pemasang dan Perbaikan Elektronik serta Telekomunikasi
18. Spesialis Sumber Daya Manusia
19. Spesialis Pelatihan dan Pengembangan
20. Buruh Konstruksi

Dalam laporan tersebut, diperkirakan 85 juta pekerjaan tergeser oleh perubahan besar-besaran dalam pembagian tenaga kerja antar manusia dan mesin tahun 2025 mendatang.

Meski begitu tetap akan ada peran baru yang muncul nanti. Ini berjumlah 97 juta peran pada 15 industri dan 26 ekonomi yang disurvei.

Yahoo mencatat tidak semua mengenai peran teknologi yang menggantikan non-teknologi. Namun di masa depan pekerjaan akan berfokus pada orang dan perawatan yakni seperti keperawatan, mengajar, dan perawatan lanjut usia.

Selain itu, terdapat jenis peran tertentu yang berkurang namun akan ada kemunculan keterampilan serta pengalaman yang mirip. Ini dibutuhkan untuk perang yang 'meningkat'.

Sebagai contoh, spesialis pelatihan dan pengembangan 'berkurang' di sisi lain sektor pembelajaran dan pengembangan tumbuh dan berkembang dengan peluang.

WEF melaporkan Spesialis Sumber Daya Manusia akan mengalami penurunan. Namun bidang SDM lain akan meningkat, khususnya yang mengelola apsek transisi dalam perubahan besar tenaga kerja.

Pekerjaan yang Meningkat Permintaan Tahun 2025
1. Analisis Data dan Ilmuwan
2. Spesialis AI dan Machine Learning
3. Spesialis Big Data
4. Digital Marketing dan Spesialis Strategi
5. Spesialis proses otomasi
6. Pengembangan Bisnis
7. Spesialis Transformasi Digital
8. Analis Keamanan Informasi
9. Pengembangan Aplikasi Perangkat Lunak
10. Spesialis Internet of Things
11. Manajer Proyek
12. Layanan Bsnis dan Manajer Administrasi
13. Profesional Basis Data dan Jaringan
14. Insinyur Robotika
15. Penasihat Strategis
16. Analis Manajemen dan Organisasi
17. Insinyur Fintech
18. Mekanik dan Tukang Reparasi Mesin
19. Spesialis Pengembangan Organisasi
20. Spesialis Manajemen Risiko

Pada periode yang sama, WEF juga mencatat akan ada 15 keterampilan teratas. Tak berkaitan dengan teknologi, namun soal kreativitas, pemecahan masalah, pemikiran analitis dan inovasi. Berikut daftarnya:

1. Pemikiran Analitis dan Inovasi
2. Pembelajaran Aktif dan Strategi Pembelajaran
3. Pemecahan Masalah yang Kompleks
4. Berpikir Kritis dan Analis
5. Kreativitas, Orisinal dan Inisiatif
6. Kepemimpinan dan Pengaruh Sosial
7. Penggunaan, Pemantauan dan Kontrol Teknologi
8. Desain dan Pemrograman Teknologi
9. Ketahanan, Tolerasi Stres dan Fleksibilitas
10. Penalaran, Pemecahan Masalah dan Ide
11. Kecerdasan Emosional
12. Pemecahan Masalah dan Pengalaman Pengguna
13. Orientasi Layanan
14. Analisis dan Evaluasi Sistem
15. Persuasi dan Negosiasi

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular