Duh! Pendapatan Tencent Turun, Pertama Kali Dalam 18 Tahun

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
18 August 2022 14:25
FILE PHOTO: A Tencent sign is seen during the China Digital Entertainment Expo and Conference (ChinaJoy) in Shanghai, China August 3, 2018. REUTERS/Aly Song/File Photo
Foto: Tencent (REUTERS/Aly Song)

Jakarta, CNBC Indonesia - Tencent harus mengalami penurunan pendapatan pertamanya dalam 18 tahun atau sejak listing 2004 lalu. Penurunan tersebut 3% dan pendapatannya tercatat 134 miliar yuan (Rp 292,9 triliun) pada kuartal Juni.

Sementara itu laba bersih raksasa video game dan media sosial mencapai 18 miliar yuan (Rp 39,3 triliun). Capaian tersebut turun 56% dari periode tahun lalu, dikutip South China Morning Post, Kamis (18/8/2022).

Biaya remunerasi kuartal kedua adalah 27,55 miliar yuan (Rp 60,2 triliun). Ini juga turun dari 29,2 miliar yuan (Rp 63,8 triliun) pada tiga bulan pertama 2022.

"Selama kuartal kedua, kami keluar dari bisnis non-inti, memperketat pengeluaran pemasaran kami dan memangkas biaya operasional, memungkinkan kami meningkatkan pendapatan non-IFRS kami, meski dalam kondisi pendapatan yang sulit," kata pendiri dan kepala eksekutif Tencent, Pony Ma Huateng.

"Ke depan, fokusnya adalah meningkatkan efisiensi bisnis kami dan meluncurkan inisiatif pendapatan baru, termasuk iklan in-fee di Video Accounts populer kami, sambil mendoron inovasi lewat R&D".

Pendapatan dari layanan nilai tambah Tencent, terdiri atas video game dan bisnis jejaring sosial, mencapai 71,7 miliar yuan (Rp 156,7 triliun) di kuartal kedua. Penjualan video game baik di dalam dan luar negeri turun 1% masing-masing 31,8 miliar yuan serta 10,7 miliar yuan (Rp 23,3 triliun).

Sedangkan pendapatan dari iklan online turun 18% YoY menjadi 18,6 miliar Yuan (Rp 40,6 triliun). Untuk pemasukan dari fintech dan layanan bisnis tumbuh 1% menjadi 42,2 miliar yuan (Rp 92,2 triliun).

Tencent diketahui juga masuk dalam pusaran PHK banyak perusahaan beberapa waktu terakhir. Jumlah karyawan pada Juni adalah 110.715 orang turun dari bulan Maret 116.213 orang.

PHK yang terjadi beberapa kali itu sebagai upaya Tencent mengendalikan pengeluaran. Perusahaan juga memotong biaya lewat penghentian tawaran buah-buahan dan kotak takeaway gratis di kantin kantor.

Keputusan lainnya adalah membatalkan sarapan dan makan malam gratis untuk pekerja kontrak, menyesuaikan kebijakan gaji dalam rangka memperlambat laju kenaikan, serta meluncurkan sistem tinjauan kinerja baru bagi karyawan.


(npb/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jadi Idola di Awal Pandemi, Developer Game Kini Dihantui PHK

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular