Alasan Amazon Habiskan Miliaran Dolar Caplok Perusahaan Lain

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
22 July 2022 11:45
Amazon
Foto: Reuters

Jakarta, CNBC Indonesia - Bisnis e-commerce dan cloud computing masih menjadi penyumbang utama pendapatan Amazon. Namun perusahaan teknologi e-commerce ini kerap melakukan akuisisi yang di luar bisnis intinya, kenapa?

Amazon baru saja mengumumkan pembelian perusahaan kesehatan One Medical senilai US$3,9 miliar. Ini menandakan ekspansi besar dari langkah perusahan ke sektor perawatan kesehatan.

Sebelumnya One Medical, dua akuisisi terbesar Amazon adalah jaringan grosir Whole Foods senilai US$13,7 miliar pada 2017 dan pembelian distributor film dan televisi MGM Studio senilai US$8,45 miliar tahun lalu.

Profesor Manajemen Wharton University of Pennsylvania Emilie Feldman mengatakan aksi korporasi ini menandakan Amazon dan raksasa Sillicon Valley lainnya seperti Google, Facebook, dan Apple telah berubah menjadi "konglomerasi modern".

"Apa yang mereka lakukan adalah strategi untuk mencari pertumbuhan (bisnis) yang berdekatan dengan area inti yang mungkin sedikit terkendala dalam dirinya sendiri," ujar Emilie Feldman, seperti dilansir dari CNBC International, Jumat (22/7/2022).

"Jadi e-commerce adalah e-commerce, tetapi bisakah kita mencari ceruk yang mungkin tumbuh lebih cepat seperti perawatan kesehatan, atau bisakah kita mempercepat kemampuan kita untuk menarik perhatian orang melalui iklan atau semacamnya melalui MGM?"

"Mereka perlu masuk ke area baru di mana mereka dapat menemukan pertumbuhan, dan perawatan kesehatan sudah matang," kata Lisa Phillips, analis kesehatan digital utama di Insider Intelligence. "Dengan akuisisi ini, mereka mengatakan bahwa kami berada di sini untuk memenangkannya sekarang."

Amazon tidak dapat melakukan akuisisi di bisnis intinya karena bisa berdampak pada tudingan monopoli. Sebagai gantinya, perusahaan harus membeli perusahaan besar di area yang tidak dikuasainya, seperti perawatan kesehatan atau mobil otonom.

Penawaran MGM dan Whole Foods juga terkait dengan penawaran langganan Prime (pelanggan berbayar)perusahaan, yang memberikan aliran pendapatan berulang yang stabil dari jutaan konsumen dan mendorong loyalitas. One Medical bisa mengikuti template yang sama. Amazon telah menambahkan manfaat farmasi ke Prime.

"Mereka dapat menawarkan perawatan kesehatan dengan diskon kepada anggota Prime, yang menciptakan lebih banyak loyalitas pengguna Prime," kata Brian Yarbrough, analis senior di Edward Jones.

Ketiga akuisisi tersebut terjadi setelah Amazon melakukan upaya serius untuk membangun bisnis diarea tersebut. Dimulai pada pertengahan 2000-an, Amazon mendedikasikan uang dan talenta terbaik untuk membuat terobosan dalam pengiriman bahan makanan dengan layanan seperti Amazon Fresh dan Prime Now.

Tapi satu dekade kemudian, mereka membuat sedikit kemajuan di luar layanan pengiriman bahan makanan, dan mengakuisisi Whole Foods, yang memberinya pengetahuan industri dan jejak besar lokasi perusahaan ritel konvensional.

Prime Video Amazon tetap menjadi pesaing serius bagi Netflix, Disney, dan layanan streaming lainnya, dan perusahaan menghabiskan miliaran dolar setiap tahun untuk membuat konten asli bagi anggota klub loyalitas Prime-nya. Mencaplok MGM memberi Amazon dorongan langsung ke pembuatan banyak konten, memberinya akses ke judul-judul film ternama.

Demikian pula, Amazon telah berkecimpung dalam perawatan kesehatan selama beberapa tahun. Amazon membeli PillPack pada tahun 2018 seharga US$750 juta, kemudian meluncurkan apotek online-nya sendiri.

Perusahaan juga meluncurkan Amazon Care, layanan yang menawarkan telehealth dan penawaran langsung, pertama untuk karyawannya sendiri sebelum membukanya untuk perusahaan lain tahun lalu. Penawaran ini bersaing dengan One Medical.

Amazon tentu saja sukses melakukan diversifikasi dengan bisnis yang dibangunnya sendiri. Amazon Web Services dimulai pada tahun 2006 dan tumbuh menjadi platform cloud computing terdepan di pasar, menjadikan Amazon sebagai pemain utama dalam perangkat lunak perusahaan dan menghasilkan US$18,5 miliar dari total pendapatan operasional perusahaan sebesar US$24,9 miliar tahun lalu.

Amazon juga telah menjadi pesaing tangguh dalam periklanan online, baru-baru ini perusahaan mengungkapkan bahwa bisnis tersebut membukukan pendapatan US$31,2 miliar pada tahun 2021, melebihi pendapatan iklan Microsoft, Snap, dan Pinterest.

Tetapi perusahaan juga telah menunjukkan bahwa jika mereka tidak dapat membangun dengan cukup cepat, Amazon bersedia untuk membeli atau mengakuisisinya.

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular