Google Kena Denda Rp 5,7 Triliun, Kasus Apa?

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
19 July 2022 18:05
Google
Foto: CNBC

Jakarta, CNBC Indonesia - Google didenda 21,1 miliar rubel (sekitar Rp 5,7 triliun) oleh pengadilan Moskow karena berulang kali gagal untuk menghapus konten yang dianggap ilegal oleh Rusia.

Konten yang dianggap gagal tersebut seperti "berita palsu" tentang konflik di Ukraina, kata regulator komunikasi Rusia, dikutip dari Reuters, Selasa (19/7/2022).

Moskow telah lama keberatan dengan distribusi konten platform teknologi asing yang melanggar batasan yang telah mereka tetapkan.

Tetapi perselisihan itu mencapai puncaknya sejak Moskow mengumpulkan angkatan bersenjata sebelum mengirim mereka ke Ukraina pada Februari lalu.

YouTube juga menjadi target kemarahan negara, tetapi, tidak seperti Facebook dan Instagram Twitter dan Meta Platforms, platfor tersebut belum diblokir.

Regulator, Roskomnadzor, mengatakan Pengadilan Distrik Tagansky telah mendenda Google 21,1 miliar rubel karena berulang kali gagal membatasi akses segera ke materi terlarang, dan mengkritik YouTube secara khusus.

FILE PHOTO: The Google logo is seen at the Foto: Google (REUTERS/Benoit Tessier)

Dikatakan bahwa YouTube tidak menghapus kepalsuan tentang jalannya operasi militer khusus di Ukraina, yang mendiskreditkan angkatan bersenjata Federasi Rusia.

Ia juga mengatakan YouTube mengizinkan konten yang mempromosikan pandangan ekstremis dan menyerukan anak-anak untuk berpartisipasi dalam protes yang tidak sah.

Google, yang dapat mengajukan banding, tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Denda itu dihitung sebagai bagian dari omset tahunan Google di Rusia. Raksasa mesin pencarian itu sebelumnya telah diberikan hukuman serupa 7,2 miliar rubel akhir tahun lalu.

Rekening bank unit Rusia Google telah disita, hal ini mendorong anak perusahaan untuk mengajukan kebangkrutan dan membuat tidak mungkin untuk membayar staf dan vendor.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wow! Belanja Modal Google 2x Lebih Besar Dari PAD Jakarta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular