
Pertemuan Kedua DEWG 2022 Resmi Dibuka, Ini Agendanya

Yogyakarta, CNBC Indonesia - Pertemuan Kelompok Kerja Ekonomi Digital G20 atau G20 Digital Economy Working Group (DEWG 20) kedua resmi dibuka. Gelaran ini diselenggarakan dari tanggal 17-19 Mei di kota Yogyakarta.
Menteri Kominfo Johnny Plate hadir untuk membuka dan menghadiri sidang tersebut. Sidang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Kominfo dan Chair DEWG Mira Tayyiba, serta Staf Khusus Menteri Kominfo Bidang Kebijakan Digital dan Alternate Chair DEWG Deddy Permadi.
Acara tersebut berlangsung secara hibrida. Sejumlah delegasi negara anggota yang hadir secara langsung di Yogyakarta seperti Amerika Serikat, Inggris, Australia, Jerman, Jepang, Turki, India, Arab Saudi, Korea Selatan, Prancis, Italia, Singapura, Cambodia, dan Argentina.
Forum itu dihadiri oleh 16 negara G20 dan perwakilan Telecommunications Union (ITU) dan Organization for Economic Co-operation dan Development (OECD).
Dalam pertemuan tersebut forum DEWG akan memulai penyusunan rancangan dokumen untuk Deklarasi para Menteri G20 di Bidang Digital. Khususnya untuk isu prioritas pertama Konektivitas Digital Pasca-pandemi Covid-19.
Presidensi G20 Indonesia juga ingin menunjukkan sejumlah inisiatif di sektor ekonomi digital sebagai pendukung pembahasan mengenai substansi selama sidang kedua ini. Inisiatif hadir melalui Wall of Indonesia's Digital Transformation, diprakarsai para anggota DEWG Industry Task Force dari berbagai pelaku industri Indonesia.
Menurut Mira, pihaknya ingin memperlihatkan pemanfaatan digital dalam keseharian masyarakat Indonesia.
"Kami ingin memperlihatkan bagaimana pemanfaatan digital dalam keseharian masyarakat Indonesia, jadi kalau misalnya sekarang mungkin kita bisa bilang di negara maju semua orang sudah inklusif, semua orang sudah bisa pakai digital tapi di emerging countries mungkin masih segmented," kata dia, dikutip dari laman resmi Kominfo.
(npb/npb)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article DEWG Resmi Dibuka, Ini yang Dibicarakan