Cara RI Raup Untung Besar dari Kripto, NFT, dan Metaverse

Jakarta, CNBC Indonesia - Peluang dan potensi Indonesia untuk berkembang di dunia digital, seperti kripto, NFT dan metaverse sangat luas.

Menurut Founder Indogen Indonesia Chandra Firmanto, dari data yang ada adopsi kripto di Indonesia terbilang cukup pesat.

Terlihat ada potensi untuk bergerak lebih cepat ke arah sana, sehingga Indonesia akan menjadi pengadopsi kripto nomor satu di dunia.

"Jadi untuk perusahaan, sebenarnya, bahkan untuk perusahaan yang paling tradisional, mereka perlu mendapatkan eksposur ke Web3," kata Chandra dalam program PROFIT di CNBC Indonesia, Selasa (19/4/2022).

Untuk itu Indogen Indonesia menggandeng Tokocrypto sebagai partner untuk mendukung Cydonia Fund yang diinisiasi oleh IndoGen Capital dan Finch Asia sebagai pelengkap ekosistem Web3 melalui kendaraan investasi modal ventura. Chandra menyebut, Cydonia Fund adalah dana kelolaan pertama dari Indonesia yang fokus di Web3.0 dan berskala internasional.

"Jadi ini akan menjadi aset digital web internasional pertama yang berasal dari Indonesia. Ini adalah momen yang sangat bersejarah juga bagi kami," ujarnya.

Bekerja sama dengan Tokocrypto, Chandra yakin mereka dapat juga membantu perusahaan tradisional di luar sana, setidaknya, untuk memahami lebih banyak tentang Web3.

Sementara itu, COO Tokocrypto Teguh Kurniawan mengatakan bahwa kemitraan dengan Indogen Capital dan Finch Asia ini sangat penting dan menginspirasi bagi mereka.

"Jadi strategi kami sangat penting untuk membuat eksposur global dengan benar dan kemudian pemain di Indonesia naik satu tingkat dengan bisa membuat kualitas produk yang baik," tuturnya dalam kesempatan yang sama.

Sebagai Web3 fund dengan mandat global pertama di Indonesia, Cydonia akan berinvestasi dalam pengembangan ekosistem Web3 berskala global dan menjadi enabler bagi para pelaku industri.