Mengenal NFT, Bikin Gozhali Kaya Mendadak Kini Sepi Pembeli

Intan Rakhmayanti Dewi, CNBC Indonesia
18 April 2022 15:15
Ghozali Ghozalu  (Dok: Detikcom/Angling Adhitya Purbaya)
Foto: Ghozali Ghozalu (Dok: Detikcom/Angling Adhitya Purbaya)

NFT menjadi platform baru untuk media koleksi digital karena bisa menjadi sarana untuk mendukung para kreator mulai dari artis, musisi hingga atlet. NFT menawarkan imbalan besar bagi para seniman, musisi, kreator, dan influencer dari investor yang bersedia untuk membayar aset NFT mereka.

Saat ini, popularitas NFT masih sangat terbatas untuk industri seni, hobi dan hiburan. NFT bisa bernilai hingga puluhan juta dollar AS. Untuk bisa melakukan jual beli aset NFT, Anda wajib memiliki mata uang kripto. Lalu adakah perbedaan dari keduanya?

NFT pada dasarnya menggunakan teknologi yang sama dengan cryptocurrency. Walaupun demikian, NFT dan aset kripto lainnya memiliki tujuan, bentuk dan cara penggunaan yang sangat berbeda dengan mata uang yang dicetak menggunakan teknologi blockchain, Bitcoin.

Aset kripto seperti Bitcoin karakternya sama halnya seperti uang fisik. Baik Bitcoin maupun mata uang fisik, memiliki nilai tukar yang sama dan bisa dipertukarkan. Jika diberikan contoh, uang senilai Rp 50 ribu akan selalu bernilai tukar Rp 50 ribu. Begitupun 1 keping Bitcoin yang selalu bernilai 1 bitcoin.

Beda dengan aset digital NFT, yaitu asetnya tidak bisa dipertukarkan satu dengan yang lain. Artinya, nilai sebuah NFT tidak tetap.

Setiap NFT disertai dengan tanda digital sehingga tidak bisa disamakan dengan NFT lainnya. Yang berarti, satu klip NFT tidak memiliki nilai sama dengan satu klip NFT lainnya.

Kepemilikan NFT bersifat mutlak dyaitu pemiliknya mempunyai hak milik secara penuh. NFT juga tidak bisa dibagi menjadi denominasi yang lebih kecil seperti jenis kripto lainnya.

(Intan Rakhmayanti Dewi/dem)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular