
Begini Cara Kerja Penangkal Rudal Canggih Israel Iron Dome

Jakarta, CNBC Indonesia - Sistem pertahanan rudal Iron Dome milik Israel telah berusia lebih dari 10 tahun. Bagaimana kecanggihan alat tersebut?
Science Howstuffworks menuliskan sistem Iron Dome dibangun oleh perusahaan pertahanan Amerika bekerja sama dengan kontraktor pertahanan Israel Rafael Advanced Defense Systems.
"Iron Dome mendeteksi, menilai, dan mencegah berbagai target jarak pendek seperti roket, artileri, dan mortir. Efektif siang hingga malam dan dalam semua kondisi cuuaca, termasuk awan rendah, hujan, badai, debu dan kabut," tulis Raytheon, dikutip Selasa (12/4/2022).
"Ini merupakan fitur peluncur multimisi pertama dari jenisnya yang didesain untuk menembakkan beragam rudal pencegat".
Iron Dome terdiri dari tiga bagian utama. Radar canggih mendeteksi ancaman yang masuk, sistem kontrol dikembangkan oleh perusahaan Israel mPrest menganalisis secara instan.
Senjata ini juga memiliki firing unit bergerak, yang bisa menampung 20 roket Tamir untuk mencegah tembakan yang masuk. Israel kabarnya memiliki beberapa perangkat mobile ini, yang punya jangkauan sekitar 155 kilometer dan bernilai US$10 juta per unit.
Alat tersebut sangat efektif karena sangat cepat membedakan antara situasi ancaman seperti roket yang mengarah ke kota, pangkalan militer, atau pasukan dengan situasi bukan ancaman seperti sekawanan burung atau roket yang hanya melintas.
Iron Dome akan menembakkan roket pencegat Tamir yang disesuaikan kebutuhannya. Raytheon mengklaim Iron Dome didesain mendeteksi ancaman dari jarak 4 hingga 70 kilometer.
Ian Williams dari Program Keamanan Internasional di Pusat Studi Strategis & Internasional di Washington memuji bagian komando dan kontrolnya.
"Bisa dikatakan salah satu elemen paling mengesankan dari sistem ini merupakan komando dan kontrolnya," ujarnya.
"Roket-roket ini bergerak dengan sangat cepat. Titik tubruknya sangat singkat, dari hitungan menit hingga detik. Lalu, roket yang meluncur tidak hanya satu dua, tetapi 10 dan 20, 30, atau lebih".
(npb/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 4 Sistem Pertahanan Udara Canggih Israel Selain Iron Dome