Ramai Platform Edu-Tech, Ini Strategi Kuncie Rebut Pasar RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Platform belajar online mengalami pertumbuhan seiring dengan penggunaan teknologi yang masif di masa pandemi. Pertumbuhan platform belajar online juga didorong oleh kebijakan belajar dari rumah.

Berbagai perusahaan kemudian mengembangkan platform belajar online untuk menggarap sektor tersebut. Salah satunya anak perusahaan Telkomsel, yakni INDICO yang melakukan akuisisi terhadap PT Kuncie Pintar Nusantara (Kuncie).

CEO Kuncie Mario Nicolas mengungkapkan pihaknya berkomitmen untuk membangun platform digital yang dapat memberikan pengalaman lebih baik dalam meningkatkan keterampilan di berbagai bidang. Dalam hal ini, pengguna Kuncie dapat mempelajari segala hal untuk meningkatkan keterampilan dalam mengembangkan bisnis.

"Saat ini, kami sudah memiliki banyak materi tentang cara menjadi fotografi, videografi, UI, UX. Segera kita akan memiliki kelas investasi. Kami juga memiliki mentor ternama dengan metode langsung yang efektif," jelas Mario dalam talk show bertajuk 'Unlocking Indonesia's Digital Potential' di Expo 2020 Dubai, Kamis (24/3/2022).

Baca: Telkomsel Punya Majamojo, Gimana Potensi Industri Game di RI?

Menurut dia, hal yang membedakan Kuncie dengan platform edu-tech lainnya adalah mentor dan metode yang ditawarkan. Pengguna Kuncie tidak hanya menonton video pembelajaran, melainkan para pengguna akan dipandu oleh mentor-mentor berpengalaman.

"YouTube, misalnya, tidak lebih baik untuk dipelajari. Kami benar-benar fokus pada pengalaman teknologi dan pengalaman belajar," jelas dia.

Untuk diketahui Kuncie merupakan platform edu-tech bagian dalam entitas bisnis vertikal INDICO. Adapun Kuncie diluncurkan pada Juli 2021 lalu.

Dalam kesempatan yang sama, CEO INDICO Andi Kristianto mengatakan ada sebanyak dua juta pengguna Kuncie saat ini. Menurutnya, ini menandakan bahwa tidak sedikit mempelajari keterampilan baru atau meningkatkannya.

"Menurut saya apa yang dimiliki Kuncie adalah sesuatu yang sangat bisa dipelajari. Jadi menurut saya ini sangat menjanjikan," ungkap Andi.

Sebagai informasi, Kuncie disebut mencatat pertumbuhan pengguna aktif rata-rata 45,5% sejak pertama kali diluncurkan. Kuncie juga menduduki Top-3 aplikasi edukasi di Google Play Store Indonesia.

Kuncie juga pernah meraih penghargaan dalam ajang Google Play Awards 2021 untuk kategori Best for Personal Growth. Penghargaan diberikan karena aplikasi yang berfokus pada personal growth masih sangat diminati pada 2021.

Baca: Buka Potensi Akuisisi Startup, INDICO Beberkan Kriterianya

(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ada INDICO, Kapan Bawa Keuntungan Buat Telkomsel?