
Apa Kabar Vaksin Merah Putih? Simak Penjelasan Menkes BGS Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan perkembangan teranyar pengembangan vaksin Covid-19 buatan dalam negeri atau yang lebih dikenal dengan sebutan Vaksin Merah Putih.
Dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR RI yang ditayangkan via Youtube, Rabu (23/3/2022), Budi mengatakan terdapat dua program Vaksin Merah Putih yang dapat tuntas tahun ini, yaitu vaksin hasil kerja sama Universitas Airlangga Surabaya & PT Biotis Pharmaceuticals dan vaksin hasil kerja sama PT Bio Farma (Persero) dan Baylor College of Medicine Amerika Serikat.
"Kalau saya lihat di BPOM keluar EUA (Emergency Use of Authorization) Agustus dan September. Jadi kemungkinan besar program vaksinasi primer kita sudah selesai," ujar pria yang akrab disapa BGS itu.
Kendati ranah penelitian sudah bergeser ke Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Budi memastikan Kementerian Kesehatan tetap mengalokasikan dana untuk mendukung uji klinis kedua vaksin tersebut. Nominal anggarannya mencapai Rp 192 miliar.
Lebih lanjut, Budi berharap ke depan Indonesia dapat mendonasikan vaksin Covid-19 keluar negeri. Namun, ada tantangan, yaitu harus memperoleh EUA dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
"Jadi memang harus dibuat dengan standar yang baik," kata Budi.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Catat! Pemerintah Belum Tetapkan Tarif Resmi Vaksin Booster
