
Amerika Terbangkan 'Pesawat Kiamat', Siap Lawan Rusia?

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah ketegangan hubungan dengan Rusia, pesawat kiamat atau doomsday plane milik Amerika Serikat (AS) terlihat terbang di langit Nebraska. Pusat Operasi Lintas Udara Nasional AS yang terlihat pada Senin lalu adalah pesawat Boeing E-4B dengan nama kode Nightwatch.
Dilaporkan jika pada Senin lalu, AS melakukan uji terbang selama 4,5 jam dengan rute ke Chicago. Namun pemerintah AS tidak menanggapi komentar perihal latihan tersebut, termasuk apakah hal tersebut tanggapan atas pengumuman Rusia telah menyiagakan pasukan nuklir.
Sebagai informasi Pesawat itu memiliki serangkaian fitur pertahanan. Dalam situs resminya, Angkatan Udara AS menjelaskan pesawat memiliki sistem yang bisa mendukung elektronik canggih dan beberapa peralatan komunikasi.
"E-4B dilindungi dari efek pulsa elektromagnetik dan mempunyai sistem kelistrikan yang dirancang untuk mendukung elektronik canggih dan sejumlah peralatan komunikasi," jelas Angkatan Udara AS dalam situs resminya, dikutip dari IFL Science, Jumat (4/3/2022).
"Sistem komunikasi satelit canggih menyediakan komunikasi di seluruh dunia untuk para pemimpin senior lewat pusat operasi udara. Perbaikan lainnya termasuk pelindung efek nuklir dan termal, kontrol akustik, fasilitas kontrol teknis yang ditingkatkan dan sistem pendingin udara yang ditingkatkan untuk pendinginan komponen listrik".
Selain itu pesawat juga bisa mengisi bahan bakar di udara. Pesawat hanya perlu turun untuk melumasi mesin sekitar seminggu sekali.
Pesawat kiamat ini sudah ada sejak puncak perang dingin. Saat pertukaran nuklir nampak menjadi skenario masuk akal, AS dan Uni Soviet menugaskan pesawat tersebut.
Pesawat juga dirancang berfungsi sebagai ruang perang terbang. Jadi para pemimpin negara bisa mengeluarkan perintah saat terjadi konflik nuklir.
(npb/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Potret Miliarder Jepang Wisata ke Angkasa Pakai Roket Rusia
