Canggih! Israel Ciptakan Burger dengan Printer 3D

Jakarta, CNBC Indonesia - Teknologi bukan lagi merambah ke cara memesan atau mengantar, tapi ternyata ke makanan itu sendiri. Inilah yang dibuat oleh perusahaan asal Israel, SavorEat yang menggunakan printer 3D untuk membuat sebuah burger.

Burger yang dibuat adalah nabati atau vegan. Makanan ini tidak hanya untuk lingkungan lebih baik namun dapat sesuai dengan selera dan preferensi para pelanggannya.

"SavorEat mencatatkan diri jadi salah satu perusahaan pertama menggunakan teknologi pencetakan 3D untuk memasak makanan. Mereka memiliki alat tersebut di tempat dengan tiga katrid berisi minyak serta bumbu lain" tulis NDTV, Jumat (31/12/2021).

Dilaporkan jika pelanggan bisa memilih berapa banyak protein serta lemak yang ingin ada pada burger mereka. Berikutnya mesin printer akan mengocoknya dalam enam menit.

Burger tersebut dibuat berisi dari buncis, kentang, dan protein kacang polong. Dengan begitu, CEO SavorEat, Racheli Vizman mengatakan burgernya benar-benar vegan.

Menurutnya produk burger perusahaan bagian dari inovasi daging serta digital. "Ini campuran inovasi alternatif daging dan manufaktur digital di mana kami juga dapat memasak," ungkapnya kepada Reuters.

Inovasi yang ditawarkan SavorEat datang saat permintaan daging nabati, seperti daging tiruan dan alternatif daging lain mengalami peningkatan pesat.

Tren tersebut berasal dari peningkatan konsumen yang sadar atas kesehatan dan mencoba melakukannya untuk lingkungan. Reuters mencatat startup tersebut mengumpulkan US$3 miliar tahun 2020 lalu.

"Ada segmen berkembang dari orang 'flexitarian', secara aktif mencoba mencari alternatif daging untuk mengurangi konsumsi daging mereka," kata Vizman.