Target Bio Farma: Distribusikan 326 Juta Vaksin Covid di 2021

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Selasa, 09/11/2021 16:00 WIB
Foto: Mobil truk biofarma yang membawa vaksin Covid-19 tiba di Dinas Kesehatan (Dinkes), Jakarta, Kamis (9/1/2021). Vaksin tersebut di bawa dari Bio Farma Bandung untuk disimpan di gudang Dinkes DKI Jakarta. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - BioFarma akan mendistribusikan lebih dari 300 juta dosis vaksin Covid-19 hingga akhir 2021 mendatang. Jumlah ini khusus yang dilakukan persetujuan antara pengembang vaksin dan langsung dengan BioFarma.

"Sampai akhir tahun distribusi vaksin target akhir tahun menjadi penugasan total 326,8 juta dosis," kata Direktur Utama BioFarma, Honesti Basyir dalam Rapat dengan Komisi VI DPR RI, Selasa (8/11/2021).

Dia menjelaskan hingga bulan Oktober telah masuk 250 juta dosis vaksin. Jadi sisa November dan Desember ada sisa 111 juta dosis lagi yang masuk ke tanah air.


Beberapa diantaranya yang akan sampai ke Indonesia adalah Covavax dari Novavac, AstraZeneca yang diproduksi oleh China, serta vaksin jadi dari Sinovac.

Dalam kesempatan yang sama, Honesti menjelaskan hingga 4 November pihaknya sudah mendistribusikan sekitar 233,4 juta dosis ke seluruh provinsi di Indonesia.

Sebagai catatan, distribusi vaksin tidak selalu dilakukan Bio Farma. Sebab Honesti menjelaskan ada kerja sama yang dilakukan langsung dengan pemerintah dan distribusi langsung oleh pengembang ke daerah-daerah.

Honesti mengutip data Kementerian Kesehatan ada 252 juta dosis yang telah didistribusikan. Jadi ada gap 19 juta yang jadi bagian pengembang langsung kirim ke pengembang.

"Total sampai 4 November kemarin distribusi kita lakukan seluruh provinsi 233,4 juta dosis," kata Honesti.

"Ada beberapa juta dosis langsung didistribusikan pengembang dengan pemerintah. Sebagai contoh Pfizer ada mekanisme supply agreement ada yang Pfizer global dengan Kementerian Kesehatan. Komitmen Pfizer langsung distribusi, tidak masuk ke bagian distribusi dilakukan Bio Farma".


(roy/roy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Adopsi Teknologi Tinggi, Infrastruktur Digital Makin Diperkuat