Bukan Sihir, Perusahaan Ini Hasilkan Emas dari HP Tua Kamu

Jakarta, CNBC Indonesia - The Royal Mint, perusahaan logam mulia milik pemerintah Inggris berencana menghasilkan emas dan logam mulai dari limbah elektronik seperti smartphone dan laptop.

Perusahaan berencana untuk membangun pabrik di Wales yang bisa mengekstrak limbah elektronik dari smartphone dan laptop menjadi emas dan logam mulai lainnya.

Sebagian kecil emas, perak berada dan logam mulai lainnya tertanam di papan sirkuit dan perangkat keras lainnya. Perusahaan ini telah bermitra dengan Excir, startup Kanada guna mengembangkan solusi kimia untuk mengekstrak logam dari papan sirkuit.

"Teknologi ini mampu secara selektif mengeluarkan logam mulai dengan tingkat kemurnian yang tinggi," kata Chief Growth Officer Royal Mint.

Ia menambahkan perusahaan saat ini mengembangkan proses dalam skala kecil saat merancang pabrik yang akan bisa memproses ratusan limbah elektronik per tahun dan menghasilkan ratusan kilogram logam mulai.

Sebagai informasi, para peneliti memperkirakan peralatan elektronik dan listrik yang dibuang tahun ini lebih dari 57 juta ton. Ini akan terus bertambah jika tidak ada yang bisa menyelesaikan masalah tersebut.

Menurut Royal Mint, kemungkinan pada 2030 akan ada 74 juta ton limbah elektronik atau hampir dua kali lipat dalam satu dekade.

Royal Mint merupakan salah satu perusahaan tertua di dunia, berusia lebih dari 1.100 tahun.