Sempat Hilang, Jack Ma Dikabarkan Lagi 'Study Tour' ke Sini

Tech - NBP, CNBC Indonesia
20 October 2021 18:10
Alibaba Group Chairman Jack Ma speaks on Foto: AP/Kin Cheung

Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri Alibaba Jack Ma dikabarkan sedang berada di Eropa. Ia dikabarkan sedang berada di Spanyol untuk melakukan study tour (karyawisata) agrikultur dan teknologi yang berkaitan dengan isu lingkungan.

Ini menurut penuturan dua orang sumber yang mengetahui keberadaan Jack Ma seperti dilaporkan South China Morning Post dan dikutip CNBC Indonesia dari Financial Times, Rabu (20/10/2021).

Salah satu sumber mengatakan Jack Ma menghabiskan waktu di Spanyol dengan kapal pesiar Zen di Port d'Andratx, Mallorca. Sebelumnya bepergian ke Eropa, Jack Ma dikabarkan telah berada di Hong Kong di mana ia memiliki rumah di sana.

Ini kali pertama selama satu tahun terakhir Jack Ma melancong keluar China dalam setahun terakhir. Padahal pada 2018 setiap tiga hari ia melakukan perjalanan antar kota.

Ketika dikonfirmasi Financial Times, seorang juru bicara Alibaba menolak berkomentar. Jack Ma tidak bisa dihubungi untuk dimintai komentar.

Jack Ma mulai menghindari sorotan media dan publik sejak November 2021 setelah dipanggil oleh regulator keuangan China atas pidatonya dalam sebuah acara yang mengkritik sistem perbankan China yang disebut terlalu memperhatikan manajemen risiko dan kehati-hatian yang berdampak pada sedikitnya ruang bertumbuh inovasi sistem keuangan.

Setelah kejadian tersebut, pemerintah China menggelar sejumlah pemeriksaan pada praktik yang dijalankan oleh Alibaba dan perusahaan yang terafiliasi dengan raksasa e-commerce China itu.

Salah satu hasil pemeriksaan pemerintah China adalah membatalkan rencana penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) Ant Group di Bursa Shanghai dan Bursa Hong Kong senilai US$37 miliar. Regulator meminta Ant Group memperbaiki struktur bisnis terlebih dahulu.

Pada April 2021, pemerintah China menjatuhkan sanksi denda sebesar US$2,7 miliar pada Alibaba Holding atas dugaan pelanggaran monopoli dan membatasi persaingan. Ini menjadi denda terbesar yang pernah dijatuhkan pemerintah China kepada perusahaan teknologi.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Jack Ma Apes, Beijing Denda Alibaba Puluhan Triliun


(roy/roy)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading