Harga Smartphone Naik Juga Karena Krisis Energi China?

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
13 October 2021 14:57
Toko Elektronik HP (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Toko Elektronik HP (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Krisis energi di China dan upaya negara itu mengatasinya memperburuk kelangkaan chip secara global. Pemerintah Xi Jinping diketahui melakukan upaya pembatasan emisi gas rumah kaca.

Ini membuat banyak pabrik berhenti memurnikan bahan silicon. China Nonferrus Metal Association menyebutkan harganya melonjak hingga 300% hanya dalam dua bulan.

Berkurangnya jumlah bahan itu berpengaruh luas. Perusahaan harus menunda penjualan barang berbasis silikon, bahkan produsen mobil dan smartphone berebut untuk mengamankan jalur produksi masing-masing.

Semikonduktor pada chip komputer dan smartphone, industri teknologi serta mobil juga menggunakan silicon. Membuat sektor tersebut jadi yang paling terpukul atas masalah tersebut, dikutip Daily Mail, Rabu (13/10/2021).

Seda Memik yang merupakan profesor ilmu elektronik dan komputer di Universitas Northwestern mengatakan masalah ini butuh waktu yang lama untuk diselesaikan.

"Ini akan butuh waktu beberapa tahun untuk menemukan keseimbangan yang lebih baik," kata dia. Memik menambahkan permintaan yang melonjak saat pandemi dan krisis energi membuat kekurangan pasokan silicon jadi 'tidak terhindarkan'.

Kekurangan semiconductor ini memang berdampak luas. Pemasok chip utama Apple, TSMC kabarnya menaikkan harga fabrikasi saat silicon juga berkurang, seperti dilaporkan Asia Nikkei.

Ini artinya beragam produk Apple akan tertunda hingga 2022. Kemungkinan berpotensi memaksa Apple membebankan tambahan biaya pada konsumen.

Apple juga dikabarkan harus mengurangi jumlah produksi iPhone 13. Dari yang awalnya 90 juta unit akhirnya dipotong sebanyak 10 juta unit.

Kenaikan harga juga tidak bisa dihindarkan. Gleen O'Donnell, Direktur Riset Forrester Research memperkirakan kenaikan hingga 10% terjadi pada akhir tahun ini dan bertambah lagi pada 2022.

Masalah kenaikan harga juga sudah dirasakan di Indonesia. Xiaomi mengumumkan empat model smartphonenya naik harga masing-maisng sebesar Rp 100 ribu.

Keempat model tersebut adalah Redmi 9A, Redi 9C, Redmi Note 10 5G dan Poco M3 Pro 5G.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Krisis Chip Diramal Kerek Harga Smartphone, RI Bagaimana?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular