5G Dirilis, BUMN Kebut Teknologi Operasi Bedah Jarak Jauh
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Telkom Indonesia Tbk Ririek Ardiansyah mengungkapkan 5G akan memberikan tambahan Gross Domestik Bruto (GDP) sebesar US$1,3 triliun. Bagaimana BUMN memanfaatkannya?
Ririek mengungkapkan, untuk BUMN, 5G bisa digunakan untuk penggunaan drone untuk pertambangan atau operasi bedah jarak jauh di rumah sakit.
"Ahli bedah di Indonesia sangat terbatas jumlahnya dibandingkan luas wilayah yang ada. Jadi remote surgery jadi salah satu solusinya," ujar Ririek dalam CNBC Indonesia Tech Conference 2021, Selasa (14/9/2021).
Untuk menjalankan hal itu, Ririek mengungkapkan 5G perlu didukung oleh konektivitas dan kolaborasi operator 5G dengan mitra yang memiliki solusi baik dalam artificial intelligence, machine learning atau edge computing.
Informasi saja, CNBC Indonesia Tech Conference 2021 berlangsung pada 14 -16 September 2021 dengan tema "Future of 5G, Global Connectivity, Cloud Computing and Internet of Things. Acara Ini disponsori oleh HUAWEI, Alibaba Cloud, Telkom Indonesia, Link Net, Smartfren, Ultra Voucher, DeBio Network dan ASUS Indonesia.
(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Teknologi 5G Bakal Hasilkan Cuan di Global US$1,3 T di 2030
