Asosiasi Driver Tak Dilibatkan di Mogok Massal Gosend

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
08 June 2021 11:55
Sekretariat Presiden (Setpres) saat membagikan paket nasi box bagi para pengendara seperti gojek dan grab yang melewati Jl. Veteran, Jakarta Pusat. (Biro Setpres RI)
Foto: Sekretariat Presiden (Setpres) saat membagikan paket nasi box bagi para pengendara seperti gojek dan grab yang melewati Jl. Veteran, Jakarta Pusat. (Biro Setpres RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Mogok Gosend nampaknya tidak melibatkan asosiasi driver. Sebab berdasarkan penuturan Ketua Presidium Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia Igun Wicaksono, tidak ada aksi mogok.

Dia menyebutkan telah melakukan pengecekan dengan rekan-rekan di lapangan dan tidak ada aksi mogok.

Menurutnya kabar tersebut hanya sebaran di media sosial. Sebab dia mengatakan yang menyebarkan rilis belum memberikan informasi pada pihak asosiasi.

"Saya cek rekan-rekan di lapangan tidak ada aksi mogok, hanya sebaran-sebaran saja di medsos karena pihak penyebar rilis atau berita juga tidak memberikan informasi kepada Asosiasi Pengemudi Ojek Online Garda Indonesia," kata Igun kepada CNBC Indonesia, Selasa (8/6/2021).

Pihak Gojek juga telah menanggapi kabar adanya aksi mogok massal hari ini oleh driver Gosend untuk layanan Gosend Same Day Delivery (SMD). Dikatakan jika tidak ada perubahan skema pendapatan pokok per njarak tempuh, yang dilakuakn penyesuaian adalah pada skema insentif.

"Gosend tidak mengubah skema pendapatan atau tarif pokok per jarak tempuh bagi mitra driver. Kebijakan penyesuaian hanya dilakukan terhadap skema insentif untuk memberikan peluang yang lebih besar bagi lebih banyak ,mitra untuk dapat memperoleh insentif," kata VP Corporate Communications Gojek, Audrey Petriny.

Menurutnya, penyesuaian itu dilakukan untuk mitra dapat memperoleh insentif. Jadi akan semakin banyak mitra dengan peluang mendapatkan tambahan tersebut.

Dia juga menjelaskan, Gosend memiliki sejumlah program apresiasi untuk mitra yang memiliki performa terbaik. Gosend juga melakukan sejumlah upaya untuk meningkatkan jumlah permintaan pelanggan.

Yakni dengan cara program pemasaran, pengembangan teknologi dan insiatif lainnya, setta menjaga dan meningkatkan standar layanan yang lebih baik.

"Melalui berbagai upaya ini, antara lain skema pendapatan pokok yang dipertahankan, penyesuaian skema insentif, peningkatan program pemasaran, serta inisiatif lainnya termasuk program apresiasi bagi mitra maka daya saing Gosend akan terus meningkat dan menjadi pilihan masyarakat," jelasnya.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Protes Insentif, Ini Penjelasan Mogok Gosend Sameday 3 Hari

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular