Masih Install Sembarang Aplikasi di HP? Siap-siap Dirampok

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
31 May 2021 18:25
Bermain Gawai handphone ponsel
Foto: Bermain Gawai (REUTERS/Hannibal Hanschke)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejak beberapa waktu lalu, aplikasi WhatsApp GB atau WA GB jadi bahan pembicaraan. Tapi ternyata, aplikasi yang hanya berjalan pada Android ini bukan resmi dari WhatsApp dan menyimpan bahaya besar.

Badan Siber dan Sandi Negara atau BSSN bahaya menggunakan aplikasi tidak resmi. Lembaga itu mengingatkan untuk selalu menggunakan aplikasi dari sumber terpercaya.

Dalam unggahan di Twitternya, BSSN juga menjelaskan soal bahaya WA GB. Aplikasi itu memang mirip dengan WhatsApp namu bukan dikembangkan oleh perusahaan itu.

Bahkan dikatakan aplikasi WA GB tidak resmi dan tak tersedia di toko resmi Android, Play Store.

"Tau gak sih Siberman, mengunduh dan memasang aplikasi tidak resmi bisa berbahaya terhadap perangkat bahkan data pribadi kita lho," tulis BSSN, dikutip Senin (31/5/2021).

BSSN menyeratakan enam resiko mengunduh dan menginstal aplikasi tidak resmi itu:

1. Rentan Disusupi virus jahat Malware

Dikatakan BSSN, aplikasi yang ada di toko aplikasi resmi seperti Play Store dan App Store masih ada celah keamanan. Terlebih jika aplikasi itu bukan dari toko aplikasi yang resmi.

2. Data Terancam Disalahgunakan

Resiko berikutnya adalah ancaman data pribadi bisa disalahgunakan oleh pihak tertentu. Sebab pada aplikasi tertentu kerap meminta izin untuk mengambil data pengguna hingga mengakses semua kontak.

3. Dapat Diblokir oleh Aplikasi Resmi

Akun pengguna aplikasi bodong itu terancam diblokir permanen oleh pengembang aplikasi resminya.

4. Ada Aplikasi Aneh yang Terinstall

Tak jarang juga akan ada aplikasi lain yang ikut terpasang. Padahal pengguna ponsel hanya menginstall satu aplikasi modifikasi saja.

5. Iklan Bertubi-tubi

Dengan menginstall aplikasi tidak resmi akan muncul iklan dalam jumlah banyak. Jelas ini mengurangi pengalaman menggunakan smartphone jadi kurang nyaman dan terganggu.

6. Membawa Virus

Aplikasi tidak resmi ini bisa saja membawa virus. Dengan begitu dapat menyerang sistem operasi smartphone secara perlahan. Pada akhirnya kerja smartphone saat digunakan menjadi lelet dan tidak nyaman.

WA GB menawarkan keunggulan dengan tambahan fitur yang tidak ada di aplikasi aslinya. Mungkin ini membuat sejumlah orang jadi tertarik untuk mengunduhnya.

Lalu bagaimana jika itu terjadi? BSSN juga membagikan tips jika terlanjur mendownloadnya. Mulai dari hapus data dan aplikasi hingga factory reset.

Berikut tipsnya yang dibagikan BSSN dalam akun Twitternya:

  • Segera lakukan clear cache atau hapus data dalam aplikasi. Ini membuat kerja smartphone bisa lebih lancar serta dapat mengurangi konsumsi data yang diproses.
  • Kamu juga harus memeriksa permission aplikasi. Nonaktifkan jika masih terhubung atau mengizinkan mengakses data pribadi seperti password akun.
  • Pastikan juga menghapus aplikasi secara permanen. Ini dilakukan jika aplikasi itu dirasa terlalu berbahaya atau berefek pada smartphone yakni cepat panas hingga peningkatan konsumsi pada data.
  • Seleksi atau back up data sangat penting dilakukan secara rutin. Jika diperlukan juga hapus data yang dirasa tidak terlalu penting.
  • Jika semua langkah di atas sudah dilakukan namun sistem operasi ponsel masih bermasalah, lakukan factory reset.

Selain itu BSSN juga membagikan tips menghindari adanya program jahat yang masuk ke smartphone. Pertama pastikan tidak asal mengunduh dan memasang aplikasi, khususnya yang tidak tersedia dalam toko aplikasi resmi.

Meski begitu, jika ada akan mengunduh dan memasang aplikasi dari toko resmi cari tahu nama pengembangnya. Kamu juga harus membaca deskripsi dan ulasan pengguna secara cermat.

BSSN juga menuliskan selalu mutakhirkan sistem operasi dan aplikasi yang dipasang. Selain itu gunakan password akun yang kuat dan ganti secara berkala.

Kamu juga dilarang untuk asal menekan tautan yang ditemui. Hindari juga menggunakan Wifi yang bersifat gratis di publik.

"Pasang dan mutakhirkan anti-virus secara rutin," tambah BSSN.

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular