Benarkah Nggak Ampuh? Cek Nih 'Kekuatan' Vaksin AstraZeneca!

HP, CNBC Indonesia
29 May 2021 08:00
INFOGRAFIS, Fakta dan Data, AstraZeneca Jadi Senjata RI Perangi Covid-19
Foto: Vaksin AstraZeneca

Jakarta, CNBC Indonesia - Vaksin AstraZeneca sempat ramai diperbincangkan karena kasus pengentalan darah. Namun faktanya, vaksin ini ternyata telah disuntikkan kepada 1 miliar orang di seluruh dunia.

Penelitian dari Public Health England (PHE) seperti dikutip Sabtu (29/5/2021) dijelaskan vaksin ini terbanyak digunakan di seluruh dunia.

Adapun negara yang menggunakannya antara lain, Inggris, Uni Eropa, Kanada, Arab Saudi, Mesir, Maroko, Malaysia hingga Pakistan dan Korea Selatan. Indonesia juga menggunakan vaksin ini. Hasil evaluasi khasiat menunjukkan bahwa pemberian vaksinĀ AstraZeneca dapat merangsang antibodi baik pada dewasa maupun anak-anak.

Britain's Prime Minister Boris Johnson receives the first dose of the AstraZeneca vaccine administered by nurse and Clinical Pod Lead, Lily Harrington at St. Thomas' Hospital in London, Friday, March 19, 2021. Johnson is one of several politicians across Europe, including French Prime Minister Jean Castex, getting a shot of the AstraZeneca vaccine on Friday. (AP Photo/Frank Augstein, Pool)Foto: AP/Frank Augstein
AstraZeneca Vaccine



Kemenkes mengungkapkan vaksin AstraZeneca ini lebih besar manfaat daripada risikonya.

Vaksin AstraZeneca ternyata juga ampuh melawan varian baru Covid-19. Berikut kekuatannya :

Dua dosis vaksin AstraZeneca : 60% efektif mengurangi gejala kesakitan dari varian Covid-19 B.1.617.2 atau varian India

Dua dosis vaksin AstraZeneca : 66% efektif mengurangi gejala kesakitan dari varian Covid-19 B.1.1.7 atau varian Inggris

Satu dosis vaksin AstraZeneca : 33% efektif mengurangi gejala kesakitan dari varian Covid-19 B.1.617.2 atau varian India setelah 3 minggu disuntikkan

Satu dosis vaksin AstraZeneca : 50% efektif mengurangi gejala kesakitan dari varian Covid-19 B.1.1.7 atau varian Inggris setelah 3 minggu disuntikkan

"Kita menghimbau agar masyarakat tidak memilih-milih vaksin Covid-19. Apalagi semua negara saat ini tengah membutuhkan vaksin. Jadi vaksin merek apapun memiliki manfaat yang sama," tutur dr Siti Nadia Tarmizi, Jubir Vaksinasi Covid-19 Kemenkes.


(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Terungkap Misteri Kematian 8 Orang yang Divaksin AstraZeneca

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular