Berapa Lama Tubuh Kebal Corona Usai Disuntik Vaksin Covid

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
20 May 2021 19:42
Vaksinasi pelaku usaha di Thamrin City. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Vaksinasi pelaku usaha di Thamrin City. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Hingga sekarang mungkin masih ada pertanyaan berapa lama daya tahan vaksin Covid-19. Menurut Direktur Bio Farma, Honesti Basyir sampai sekarang belum diketahui mengenai hal tersebut.

"Mengacu uji klinis hampir semua vaksin, belum ada satupun yang mengatakan daya tahan vaksin berapa lama, 6 bulan, 1 tahun, 2 tahun. Itu belum ada yang memastikan," kata Honesti dalam rapat dengan Komisi IX DPR RI, dikutip dari kanal YouTube DPR RI, Kamis (20/5/2021).

Dia mengatakan ada informasi kemungkinan daya tahan itu minimal satu tahun. Namun Honesti menegaskan belum bisa dikatakan seperti itu sebab belum ada data penelitiannya.

Honesti menambahkan saat ini juga dilakukan penelitian lanjutan Sinovac di Bandung. Dengan tujuan mendapatkan waktu daya tahan vaksin tersebut.

"Untuk Sinovac pun uji klinis di Bandung kami lanjutkan,tadinya 6 bulan, satu tahun untuk menjawab pertanyaan berapa lama daya tahan," ungkapnya.

Selain itu dalam kesempatan yang sama juga dibicarakan mengenai tes antibodi pasca vaksinasi. Tes ini dikabarkan bisa melihat antibodi seseorang setelah melakukan vaksin.

Menurut Honesti tidak perlu dilakukan karena tidak ada data pembanding. Ini berbeda dengan relawan vaksin yang memiliki data sebelum dan sesudah vaksin.

Honesti yang juga menjadi relawan uji klinis mengatakan data tersebut sebagai pembanding apakah antibodi-nya muncul.

Dia mengatakan tidak disarankan untuk melakukan tes antibodi tersebut. Menurutnya cara pengetesannya juga tidak ada standar dari WHO. "Tidak disarankan melakukan tes antibodi, tidak ada pembandingnya. Cara pengetesan enggak lazim tidak ada standar WHO," ungkapnya.

Senada dengan Honesti, Ketua Komnas PP KIPI Hinky Hindra Irawan Satari juga tidak menyarankan untuk melakukan pengetasan itu.

"Kalau dianjurkan tidak perlu diperiksa, mengandalkan hasil uji. Sinovac sudah selesai," kata Hindra.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dimulai 12 Januari 2022, Segini Prediksi Harga Vaksin Booster

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular