
Saat Nadiem Makarim Ditanya Kapan Sekolah Tatap Muka Dibuka

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim meminta masyarakat bertanya kepada kepala pemerintah daerah (Pemda) seperti Bupati dan Gubernur kapan sekolah tatap muka dibuka.
Alasannya, sejak Januari 2021, Kemendikbud telah mendelegasikan keputusan tersebut kepada Pemda. kini aturan sekolah tatap muka ada di tangan Pemda, dan manajemen sekolah.
"Dari bulan Januari semua sekolah sudah bisa tatap muka. Sejak bulan Januari kita sudah mendelegasikan keputusan ini kepada masing-masing Pemda. Jadi mohon tanya kepada masing-masing Pemda seperti Bupati dan Gubernur kenapa belum buka padahal sudah dibuka pemerintah dari bulan Januari," ujar Nadiem dalam Live Instagram dengan YouTuber Jerome Polin, dikutip Selasa (30/3/2021).
Kegiatan yang diizinkan adalah sekolah tatap muka terbatas. Artinya kapasitas ruang kelas maksimal 50% dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Sekolah tatap muka ini hanya untuk Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan sejajarnya, Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sejajarnya, serta kampus. Adapun PAUD ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Nadiem pun mengungkapkan akan terus mendorong hal ini. Apalagi guru masuk dalam daftar prioritas yang disuntik vaksin Covid-19 dulua. Diharapkan 5,5 juta guru sudah selesai divaksin pada Juni sehingga sekolah tatap muka bisa dilakukan.
"Jadi guru harapannya ini, sesuai keinginan Pak Presiden (Joko Widodo) 5,5 juta guru sudah selesai divaksinasi bulan Juni. Jadi harapannya [guru] yang sudah vaksinasi harus melakukan tatap muka," terangnya.
(roy/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mendikbud Nadiem Beberkan Syarat Sekolah Tatap Muka di 2021
