
Indonesia Mau Herd Immunity Maret 2022? Contohlah India!

Berdasarkan Sensus Penduduk 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan jumlah penduduk Indonesia adalah 270,2 juta jiwa. Enam puluh persen dari itu adalah 162,12 juta jiwa, itulah target populasi yang harus divaksin untuk mencapai herd immunity.
Vaksin CoronaVac buatan Sinovac yang menjadi andalan Indonesia membutuhkan dua dosis untuk membentuk kekebalan tubuh melawan virus corona. Jadi vaksin yang dibutuhkan untuk mewujudkan herd immunity adalah 324,24 juta dosis. Masih sangat jauh dari posisi sekarang yang baru sekitar 7 juta dosis.
Menurut catatan Our World in Data, saat ini rata-rata tujuh harian vaksinasi Indonesia ada di 342.132 dosis per hari. Kalau kecepatan vaksinasi segitu-gitu saja, maka sampai akhir Maret 2022 jumlah dosis vaksin yang disuntikkan adalah 136,48 juta dosis. Masih belum bisa mewujudkan herd immunity, kurangnya banyak sekali.
Oleh karena itu, Indonesia tidak punya pilihan selain mempercepat vaksinasi. Pasalnya, banyak negara-negara berkembang yang punya laju vaksinasi lebih cepat ketimbang Indonesia.
China dan India, dua negara Asia yang vaksinasinya lebih unggul dari Indonesia, sudah pasti punya laju yang lebih cepat. Rata-rata tujuh harian vaksinasi di Negeri Panda adalah 844.286 dosis per hari sementara di Negeri Bollywood lebih dahsyat lagi yaitu 2,12 juta dosis per hari.
Andai Indonesia bisa seperti India, maka herd immunity bisa tercapai pada 16 Agustus 2021. Ini tentu akan menjadi kado peringatan kemerdekaan yang sangat indah.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/roy)