Ilmuwan Kembangkan Vaksin Covid-19 Tanpa Jarum Suntik
roy, CNBC Indonesia
19 March 2021 09:56
Jakarta, CNBC Indonesia - Vaksin Covid-19 yang ada saat ini membutuhkan jarum untuk disuntikkan dalam tubuh. Namun ada kemungkinan vaksin masuk dalam tubuh tanpa disuntikkan.
Hal ini diungkapkan oleh Chief Scientist World Health Organization (WHO) Soumya Swaminathan. Menurutnya ada enam hingga delapan vaksin yang akan siap ditinjau pada akhir tahun ini, beberapa di antaranya tidak memerlukan jarum suntik dan dapat disimpan dalam suhu ruangan antara 20-25 derajat celcius.
Vaksin Covid-19 tanpa jarum ini dimasukkan dalam tubuh melalui pemberian oral, hidupm dan tambalan kulit, metode yang lebih cocok bagi kelompok tertentu seperti wanita hamil, ujar Soumya Swaminathan, melansir Fox News, Jumat (19/3/2021).
Menurut Bloomberg News, saat ini baru 122 negara dari 195 negara di dunia yang sudah menjalankan vaksinasi Covid-19. Saat ini sebagian besar vaksin disimpan dalam suhu 2-8 derajat Celcius.
"Kami sangat senang dengan vaksin yang kami miliki," kata Soumya Swaminathan. Tapi "kami bisa meningkatkannya lebih jauh," katanya. "Saya pikir, memasuki tahun 2022, kita akan melihat munculnya vaksin yang lebih baik."
Saat ini WHO sedang meninjau apakah penyintas Covid-19 hanya membutuhkan satu suntikan vaksin, yang dapat bisa membuat lebih banyak orang mendapatkan vaksin Covid-19.
Menurut Data WHO, ada 264 vaksin Covid-19 yang sudah dikembangkan di seluruh dunia. Sebanyak 82 vaksin sudah masuk tahap uji klinis sementara 182 vaksin masih dalam tahap pra klinis.
(roy/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dimulai 12 Januari 2022, Segini Prediksi Harga Vaksin Booster
Most Popular