Amankan Data Peserta, Begini Cara PMO Prakerja Mengolahnya

Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
18 March 2021 13:09
INFOGRAFIS, Ini Syarat Dapat Kartu Prakerja Gelombang 14
Foto: Ilustrasi Kartu Pra-Kerja (CNBC Indonesia/ Edward Ricardo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja memastikan data para pendaftar dan peserta kartu prakerja tidak akan bocor kepada pihak manapun. Kerahasiaan data dijamin karena PMO telah bekerja sama dengan perusahaan e-commerce terbesar asal China, yakni Alibaba.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Operasi PMO Kartu Prakerja Hengki Sihombing dalam sebuah webinar, Kamis (18/3/2021).

Hengki menjelaskan pengolahan data peserta dan calon peserta Kartu Prakerja yang dilakukan pihaknya sudah menerapkan privacy policy, sehingga kerahasiaan data oleh peserta dan calon peserta dipastikan aman. Apalagi didukung oleh perusahaan yang didirikan oleh Jack Ma, Alibaba

"Kita menjaga rahasia data peserta atau mereka yang jadi penerima kartu prakerja. Di internal kita compliance 100%, dimana setiap internal akses data based kartu prakerja, data lembaga pelatihan, data rekening mereka, dan data survey semuanya tersimpan dengan aman di infrastruktur prakerja yang di-support Alibaba," jelas Hengki.

Keamanan yang disediakan oleh Alibaba, diklaim Hengki memenuhi standar kerahasiaan data. Pun data penerima kartu prakerja biasanya dilakukan oleh internal PMO untuk melakukan evaluasi.

"Security yang disediakan Alibaba sehingga bisa dipastikan data yang di-submit calon penerima dan penerima aman. Penggunaan data ini khususnya data penerima kartu prakerja akan banyak digunkana internal, untuk evaluasi dampak dari prakerja ini," ujar Hengki lagi.

Kemudian, apabila ada kementerian/lembaga yang ingin meminta data para peserta kartu prakerja, pihak PMO biasanya membuat berita acara, data apa saja yang diminta dan terbatas hanya untuk digunakan K/L tersebut untuk memastikan tiap peserta menerima bantuan sosial (bansos) dari pemerintah.

"Khusus data yang diminta K/L kita batasi, apa saja yang dibutuhkan, jika mereka membutuhkan data penerima Kartu Prakerja yang tidak terima bansos, bukan berarti semua data kita berikan. (PMO) hanya memberikan NIK (Nomor Induk Kependudukan)," jelasnya.

"Data-data yang tersimpan di Kartu Prakerja aman dan tidak ada kebocoran kecuali untuk evaluasi kebutuhan manajemen pelaksana," kata Hengki menegaskan.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gampil! Nih Cara Bikin Akun Pendaftaran Kartu Prakerja 2022

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular