Tesla Buka Lowongan Pekerjaan Pabrik Semi Truck, Anda Minat?

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
24 January 2021 16:45
FILE PHOTO:   A Tesla dealership is seen in West Drayton, just outside London, Britain, February 7, 2018. REUTERS/Hannah McKay/File Photo
Foto: REUTERS/Hannah McKay

Jakarta, CNBC Indonesia - Produsen mobil listrik terkemuka asal Amerika Serikat, Tesla Inc, membuka lowongan pekerjaan untuk lini produksi mobil semi truck di Nevada, AS. Kabar itu menunjukkan bahwa Tesla kembali serius untuk pembuatan mobil tipe ini setelah tertunda sejak 2017.

Pada laman resmi website Tesla.com, tiga posisi yang dicari untuk lini produksi semi truck di Sparks, Nevada adalah, Quality Engineering Manager, Process Technician, dan Process Engineer. Di sana juga tempat Tesla membuat baterai untuk mobil listrik yang bekerja sama dengan Panasonic.

Sebelumnya Tesla mengumumkan ingin membuat mobil semi truck pada November 2017. Pada saat itu targetnya masyarakat AS dapat merasakan truk listrik pada dua tahun setelahnya.

Kala itu, perusahaan juga mengumumkan akan menjual versi jarak 300 mil seharga US$ 150.000 dan versi jangkauan 500 mil seharga US$ 180.000. Klaimnya truck akan melaju dari 0-60 mph dalam lima detik tanpa kargo, atau 0-60 mph dalam 20 detik dengan beban 80.000 pound.

Setelah mendapat pesanan dari Anheuser-Busch, DHL Group, PepsiCo, Pride Group and Walmart, Tesla mengumumkan akan menunda produksi pada kuartal III 2019 dan April 2020.

Pada Juni 2020, Elon Musk CEO Tesla kembali menseriusi produksi truk listrik ini, yang ditunjukkan dari email kepada karyawannya.

"Saatnya untuk all out, dan membawa Tesla semi truck ke volume produksi. Sejauh ini produknya terbatas, yang memungkinkan kami meningkatkan banyak aspek desain," katanya mengutip CNBC Internasional, Minggu (24/1/2021).



Dalam memo itu, Musk juga mengatakan produksi baterai dan power train akan dilakukan di Giga Nevada, dan sebagian besar pekerjaan lain mungkin dilakukan di negara bagian AS lainya.

Tapi dalam pengajuan laporan keuangan kuartal III 2020, Tesla hanya menyebutkan inisiatif pembuatan semi truk dalam pengembangan, sementara lokasi produksi belum ditentukan.

Maju mundurnya pembuatan mobil tesla tipe ini belum berhenti. Per November 2020 lalu Musk, dalam sebuah interview Conference di Eropa , kembali menyebut bahwa Tesla menargetkan semi truk ini bisa melaju lebih jauh dengan sekali pengisian.

"Anda bisa melaju dengan jarak jauh dengan truk mencapai 800 kilometer dan kita kita melihat jalan dari waktu ke waktu bisa mencapai jangkauan 1.000 kilometer," katanya.

Dia mengklaim perusahaan memiliki beberapa prototype yang telah beroperasi selama lebih dari setahun. Tapi Musk belum mengungkapkan kapan produksi penuh, atau baterai jarak jauh untuk dimulai.

Saat ini untuk pemesanan unit Tesla semi truk, pembeli harus menyiapkan uang US$ 20.000 (refundable). Naik dari harga pemesanan sebelumnya yang hanya US$ 5.000.

Sementara itu, Daimler sedang dalam produksi skala kecil dengan truk listrik eCascadia dan Lion Electric yang berbasis di Quebec untuk membangun SPAC, pabrik baru di Amerika. Dari hasil kerja sama itu sudah berhasil menandatangani kesepakatan untuk mengirimkan 2.500 baterai listrik mobil truk ke Amazon untuk lima tahun ke depan.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tesla Setop Produksi Model S & X Hingga 11 Januari 2021, Why?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular