
Sony Beli Situs Streaming Anime Ini Rp 16,5 T, Saingi Netflix

Jakarta, CNBC Indonesia - Raksasa elektronik Jepang, Sony Corp resmi mencaplok situs streaming anime Crunchyroll dari AT&T senilai US$1,175 miliar atau setara Rp 16,5 triliun (asumsi Rp 14.100/US$).
Aksi korporasi ini akan meningkatkan bisnis koten hiburan dan membuat Sony dapat bersaing dengan pemain streaming film lainnya seperti Netflix. Crunchyroll sendiri memiliki 3 juta subscribers di lebih dari 200 negara.
Sony Funimation Global Grup, distributor animasi dengan 1 juta pelanggan berbayar, akan memiliki Crunchyroll, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (10/12/2020).
AT&T sendiri sedang berusaha untuk memonetisasi aset non-inti perusahaan sejak dipimpin CEO John Stankey pada Juni 2020. Kesempatan ini terbaru ini akan memungkinan perusahaan berfokus berinvestasi pada WarnerMedia, termasuk pembuatan konten dan gaming.
Alasan AT&T melapas Crunchyroll adalah karena pasarnya yang terlalu spesifik meski memiliki penggemar yang fanatik. Hal ini tidak sesuai dengan fokus ekspansi perusahaan yang ingin meraih pengguna yang lebih besar.
Untuk rencana ini, AT&T akan memaksimalkan layanan streaming HBO Max, ujar seorang sumber yang mengetahui aksi korporasi ini.
Bisnis anime sendiri belakangan ini sedang berkembang pesar. Film anime "Demon Slayer" bagkan jadi salah satu film terlaris dan akan diluncurkan di Amerika Serikat pada 2021.
(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Rilis PS5 Kala Pandemi, Sony Menang Banyak