China Blokir TripAdvisor, Balas Trump Soal TikTok?

Lidya Julita S., CNBC Indonesia
09 December 2020 15:50
TripAdvisor
Foto: REUTERS/Mike Blake/File Photo

Jakarta, CNBC Indonesia - Perselisihan antara China dan Amerika Serikat (AS) nampaknya semakin panas. Setelah Presiden AS Donald Trump melarang aplikasi video milik China TikTok di negaranya, kali ini giliran China yang membalas.

China pun memblokir aplikasi perjalanan milik AS yakni TripAdvisor. TripAdvisor masuk dalam daftar 105 aplikasi yang dihapus oleh China dari toko aplikasinya.

Dikutip dari BBC pada Rabu (9/12/2020), penghapusan ini bagian dari kampanye untuk membuang konten yang terkait dengan pornografi, prostitusi, perjudian, dan kekerasan.

Menurut Cyberspace Administration of China, semua aplikasi melanggar salah satu dari tiga undang-undang dunia maya, meski tidak memberikan perincian.

Untuk TripAdvisor, alasan penghapusannya belum diketahui. Sebab, aplikasi TikTok masih bisa digunakan di AS karena pengadilan AS menentang larangan yang ditujukan pada TikTok.

BBC pun telah menghubungi perusahaan untuk memberikan komentar mengenai penghapusan TripAdvisor, tetapi belum ada tanggapan mengenai hal tersebut.

Diketahui, ketegangan antara AS dan China semakin sering terjadi di dunia maya selama beberapa bulan terakhir.

Ketika larangan TikTok diumumkan oleh Presiden Trump pada musim panas, otoritas China menuduh AS melakukan taktik intimidasi dan mengatakan akan mengambil "tindakan yang diperlukan" untuk melindungi kepentingan perusahaan China.

Internet tetap diatur dengan ketat di negara itu dengan perusahaan AS Google, Facebook dan Twitter semuanya diblokir.


(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Soal Rencana Trump Blokir TikTok Cs, Ini Update Terbarunya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular