Ahli China Klaim Covid-19 Dari India-Bangladesh, Bukan Wuhan

Tommy Sorongan, CNBC Indonesia
28 November 2020 16:44
Penanganan Serius Pasien Terinfeksi Virus Corona di China (Xiong Qi/Xinhua via AP)
Foto: Penanganan Serius Pasien Terinfeksi Virus Corona di China (Xiong Qi/Xinhua via AP)

Sementara itu beberapa ilmuwan menentang hasil penelitian ini. Mukesh Thakur, seorang ahli virologi yang bekerja dengan pemerintah India, mengatakan kepada South China Morning Post bahwa kesimpulannya adalah "salah tafsir".

Marc Suchard, profesor di bidang genetika manusia dan biostatistik di UCLA, juga mengutarakanhal serupa dengan mengatakan bahwa "kumpulan sembarang" strain virus yang digunakan "tidak mungkin menghasilkan nenek moyang".

Dia mengakui metode "sangat menjanjikan" tetapi mengatakan metode itu "datang dengan ketidakpastian yang cukup besar".

Dr Shen mengatakan dirinya menyambut baik pemeriksaan makalahnya, menambahkan: "Hanya dengan melakukan itu barulah dapat disangkal atau diterima dengan benar."

Saat ini China sedang berusaha menangkal tuduhan bahwa negara itu merupakan asal muasal virus Covid-19 yang menyebabkan kelumpuhan dunia. Tuduhan itu datang dari negara-negara besar seperti Amerika Serikat (AS) dan Australia. Bahkan Presiden AS Donald Trump sempat menyebut virus tersebut dengan "Virus China".

(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular