Twitter Cap Menyesatkan Tweet 'Kemenangan' Trump

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
04 November 2020 14:03
Infografis/ Belum sembuh dari Corona, Trump bikin onar di Twitter & Facebook/Aristya Rahadian
Foto: Infografis/ Belum sembuh dari Corona, Trump bikin onar di Twitter & Facebook

Jakarta, CNBC Indonesia - Media sosial Twitter menyematkan label peringatan pada tweet kampanye Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang akan menyatakan kemenangan di Carolina Selatan.

Twitter melakukan hal tersebut dengan tujuan untuk memblokir informasi yang menyesatkan agar tidak menjadi viral selama penghitungan suara pemilihan presiden tahun ini.

Tak hanya Trump, Twitter juga menyematkan label peringatan kepada beberapa outlet berita, termasuk The New York Times, The Washington Post, CNN dan Politico yang memberitakan keinginan Trump menyatakan kemenangan di beberapa negara bagian.

"Beberapa atau semua konten yang dibagikan di Tweet ini disengketakan dan mungkin menyesatkan tentang pemilu atau proses sipil lainnya," bunyi label peringatan tersebut di atas tweet Trump.

Tweet Trump, menurut Twitter, melanggar aturan yang dikeluarkan untuk pemilihan ini yang mengharuskan tweet semacam itu didukung oleh panggilan dari setidaknya dua dari tujuh organisasi berita yang ditentukan.

Dalam beberapa hari terakhir, Twitter mengatakan bahwa apa yang disebut deklarasi kemenangan yang dilakukan secara prematur adalah salah satu perhatian utama mereka menuju Hari Pemilu yang penuh tekanan, terutama pada malam penghitungan.

Putusan akhir tentang siapa yang memenangkan kursi kepresidenan bisa memakan waktu berhari-hari atau berminggu-minggu tergantung pada bagaimana penghitungan suara, penghitungan ulang, dan berbagai macam pertarungan pengadilan atas hasil tersebut.


(roy/roy) Next Article Sayonara Mr Trump! Twitter Blokir Permanen @realDonaldTrump

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular