Riset Terbaru: Tubuh Kebal Corona dalam 5 Bulan Usai Sembuh

Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
31 October 2020 14:40
Pasien OTG Covid-19 ikuti senam pagi di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi. AP/Achmad Ibrahim
Foto: Pasien OTG Covid-19 ikuti senam pagi di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi. AP/Achmad Ibrahim

Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah peneliti terbaru melaporkan pasien Covid-19 yang sembuh memiliki antibodi atau kekebalan hingga lima bulan. Hasil ini bertentangan dengan hasil riset dari Inggris yang sebut kekebalan tubuh pasien sembuh Covid-19 bisa turun dengan cepat.

Peneliti dari Icahn School of Medicine at Mount Sinai menemukan 90% orang yang pulih dari infeksi COVID-19 mempertahankan antibodi yang stabil. Antibodi yang stabil ini penting agar tubuh kebal dan tidak lagi terinfeksi Covid-19.

"Beberapa laporan terdahulu menyebut antibodi terhadap COVID-19 cepat hilang, namun kami menemukan sebaliknya bahwa lebih dari 90% orang yang sakit gejala ringan atau sedang menghasilkan antibodi yang cukup kuat untuk menetralkan virus dan bertahan selama berbulan-bulan," kata penulis peneliti Florian Krammer dikutip dari CNN International, Sabtu (31/10/2020).

"Ini sangat penting untuk pengembangan vaksin yang efektif," lanjutnya.

Penelitian ini dilakukan pada 30.000 pasien positif Covid-19 dari Maret hingga Oktober 2020. Mereka kemudian menganalisis 121 pasien sembuh yang mendonasikan plasma darah mereka. Para peneliti ini menduga antibodi diproduksi oleh sel plasma di sumsum tulang.

"Meski tidak dapat memberikan bukti konklusif respons antibodi ini melindungi dari infeksi ulang, kami yakin kemungkinan besar mereka akan menurunkan risiko infeksi ulang," tulis peneliti.


(roy/roy) Next Article Varian Covid Baru Diciptakan di Lab, Tingkat Kematian 80%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular