Apple & Realme 'Kebal' Covid-19, Samsung, Xiaomi & Oppo?

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar smartphone dunia hancur lebur. Pengiriman ponsel pada kuartal II-2020 anjlok 24% secara tahunan (yoy) menjadi 271,4 juta unit. Namun hanya Realme dan Apple yang selamat.

Berdasarkan riset Counterpoint Research, produsen smartphone Samsung yang paling menderita. Pengiriman ponsel turun dari 76,3 juta unit pada kuartal II-2019 menjadi 54,8 juta unit atau turun 29%.

Pilihan Redaksi Perhatian! Ini Caranya Kalau Mau Aman Transaksi M-Banking Siapa Operator Seluler Favorit Mahasiswa & Dosen di RI? Cek Ponselmu! Awas Virus Joker Sembunyi di 6 Aplikasi Ini

Selanjutnya, Xiaomi yang pengirimannya anjlok dari 32,3 juta menjadi 26,5 juta. Pengiriman Oppo turun dari 30,6 juta menjadi 24,5 juta. Huawei turun dari 56,6 juta unit menjadi 54,8 juta unit.

Analis Riset Counterpoint Research Varun Mishra mengatakan dampak Covid-19 pada pasar smartphone lebih terlihat pada kuartal II-2020 ketimbang kuartal I-2020. Namun pasar smartphone China bernasib lebih baik da menyumbang sepertiga (31%) dari pengiriman smartphone global, tertinggi sejak kuartal II-2017.

Foto: Riset pengiriman smartphone kuartal II-2020 (doc. Counterpoint Research)

"Secara keseluruhan pengiriman meningkat setiap bulan di mana pengiriman smartphone global pada Juni naik 34% dibanding Mei. Pasar seperti India mencapai level sebelum Covid-19 di bulan Juni. Ini adalah tanda positif saat kita menuju pemulihan," jelasnya seperti dikutip dari keterangan resmi, Senin (7/9/2020).

Hal yang menarik dari riset Counterpoint adalah pengiriman Realme dan Apple masih bertumbuh ketika produsen lain mencatatkan penurunan. Bahkan Realme menjadi satu-satunya produsen smartphone yang mencatatkan pertumbuhan dua digit, tepatnya 11% secara tahunan. Pengiriman Realme meningkat dari 5 juta unit menjadi 5,5 juta unit.

"Pada kuartal ini beberapa pasar di Eropa dan India mengalami perbaikan di bulan Juni. Realme menjadi brand dengan pertumbuhan tertinggi pada kuartal ini dan berada di peringkat ketujuh dari sisi penjualan," ujar riset Counterpoint Research.

Apple juga berhasil mencatatkan peningkatan pengiriman sebesar 3% dari 36,5 juta unit menjadi 37,5 juta unit. Counterpoint menyebut ini karena stabilnya momentum iPhone 11 dan menjualan yang bagus dari iPhone SE.

(roy/miq) Next Article Ini 10 Ponsel Terlaris di Dunia, Salah Satunya HP Kamu?