Arab Saudi Feat China Mulai Uji Coba Fase 3 Vaksin Covid-19

Suhendra, CNBC Indonesia
10 August 2020 20:41
The Saudi Arabia flag flies outside the country's consul general's official residence in Istanbul, Wednesday, Oct. 24, 2018. Turkey's state-run news agency says Saudi officials did not allow Turkish investigators, probing the killing of Saudi journalist Jamal Khashoggi, to search a well in the garden of the Saudi Consulate. Turkish forensic teams have searched the Consulate, the consul general's official residence as well as vehicles belonging to the consulate as part of their probe into Khashoggi's disappearance and death. (AP Photo/Lefteris Pitarakis)
Foto: Saudi Arabia AP/Lefteris Pitarakis

Jakarta, CNBC Indonesia - Arab Saudi memulai fase ketiga dari uji klinis vaksin Covid-19. 5.000 sukarelawan di Arab Saudi bakal ikut serta dalam uji klinis tersebut.

Hal ini dilakukan Arab Saudi dalam upaya Kementerian Kesehatan Arab untuk melawan Covid-19. Fase ketiga tersebut dilakukan di pusat kesehatan Riyadh, Makkah dan Dammam.

Uji klinis datang sebagai bagian dari perjanjian kementerian dengan perusahaan pengembangan vaksin China, CanSino.

Temuan uji coba terkontrol secara acak pertama, yang diterbitkan di The Lancet, menghasilkan vaksin yang tampak aman dan memicu respons imun yang signifikan di sebagian besar penerima pada fase kedua.

Vaksin ini menggunakan virus flu yang tidak berbahaya, yang dikenal sebagai adenovirus type-5 (Ad5), untuk membawa materi genetik dari virus Corona ke dalam tubuh sukarelawan berusia di atas 18 tahun.

Dilaporkan Arab News, Senin (10/8/2020), terjadi fluktuasi dalam kasus virus korona yang dikonfirmasi. Hal ini terjadi usai Idul Adha di mana banyak masyarakat Arab yang tidak mematuhi protokol kesehatan.

"Saat ini terdapat 1.816 pasien di Arab Saudi yang menerima perawatan kritis. Kemudian ada 1.428 kasus baru pada hari Minggu, meningkatkan jumlah total infeksi menjadi 288.690 sejak awal pandemi. Pasien sembuh baru mencapai 1.599 dengan pemulihan menjadi 252.039," kata Juru Bicara Kemenkes Arab.

"Saat ini terdapat 33.484 kasus aktif. Arab Saudi mencatat 37 kematian baru pada hari Minggu, meningkatkan jumlah kematian akibat virus korona menjadi 3.167."


(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Masya Allah Raja Salman, Vaksin Corona Gratis di Arab Saudi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular