Kisah Orang Terkaya di Asia Kumpulkan Rp 308 T dalam 305 Hari

Jakarta, CNBC Indonesia - Bos Reliance Group Mukesh Ambani banyak diperbincangkan karena berhasil mengumpulkan US$22 miliar atau setara Rp 308 triliun dalam 10 minggu atau 305 hari dan menjadinya orang terkaya di Asia saat ini.

Mukesh Ambani mengumpulkan dana investor ini dengan menjual 25% saham Jio Platform, perusahaan layanan teknologi. Hebatnya lagi penjualan saham Jio Platform dilakukan selama masa pandemi virus corona Covid-19 dan lockdown atau karantina wilayah di India.

Mukesh Ambani mendapatkan US$5,7 miliar dari Facebook dengan menjual 10 saham Jio Platform. Kemudian ia mendapat dana segara dari KKR US$1,5 miliar, Visa Equity Partners US$1,5 miliar, Saudi Arabia Public Invesment Fund US$1,35 miliar.

Sisanya, Silver Lake US$1,35 miliar, Mubadala US$1,2 miliar General Atlantic US$870 juta, Abu Dhabi Investment Authority US$750 juta, TPG US$600 juta dan L Catterton US$250 juta.

Pilihan Redaksi Harta Rp 351 T, Investor Grab Ini Orang Terkaya Ke-2 Jepang Ada 'Babi Ngepet', Game Made In RI Raup Rp105 M & Go Global! Berharta Rp 636 T, Pemuda Ini Jadi Orang Terkaya Ke-2 China

"Mukesh Ambani telah mengubah wajah Reliance dari Petrokimia menjadi teknologi," ujar chairman RPG Group Harsh Goenka seperti dikutip dari Forbes, Rabu (24/6/2020). "Investor global berebut untuk mengambil sepotong kue Jio selama pandemi global."

Jio Platform merupakan startup paling ambisius di dunia saat ini. Tujuan perusahaan adalah membuat setiap orang India memiliki akses ke layanan telekomunikasi yang terjangkau dan komprehensif.

Sejauh ini visi itu berjalan dengan baik. Pada 2019 anak usaha Jio Platfrom di bidang telekomunikasi telah memiliki 387,5 juta subcribers. Perusahaan ini menjadi operator jaringan telekomunikasi terbesar di India dan terbesar ketiga di dunia.

Perkembangan cepat Jio Platform dan ambisi besar ini telah membuat banyak investor kakap terarik untuk menginvestasikan dana ke perusahaan milik Mukesh Ambani ini.

Namun tak semua dana yang dikumpulkan akan dipakai untuk membesarkan Jio Platform. Mukesh Ambani mengatakan dana tersebut akan membantunya membayar utang Reliance Group yang memiliki utang bersih US$21 miliar.

Awalnya Mukesh Ambani merencanakan Reliance Group akan bebas dari utang pada 2021. "Sekarang kami bebas dari utang," ujarnya seperti dikutip dari TechCrunch.

(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 5 Orang Ini Berlomba Jadi Triliuner, Duitnya Tembus Langit!