Jokowi Bicara Soal Pekerjaan Masa Depan, Seperti Apa?
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
04 June 2020 14:27
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berbicara secara rinci seperti apa pekerjaan yang akan dilakukan manusia di masa depan. Menurutnya, pekerjaan yang ada saat ini tak akan lagi ada di masa depan.
Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat memimpin rapat terbatas bersama jajaran menteri dengan topik pembahasan Peta Jalan Pendidikan Tahun 2020 - 2035 melalui video conference di Istana Merdeka, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
"Cara bekerja pada masa depan akan jauh lebih berbeda dengan yang kita alami hari ini," kata Jokowi, Kamis (4/6/2020).
Eks Gubernur DKI Jakarta itu mengatakan pekerjaan di masa depan nantinya tak lagi berdasarkan ilmu yang dipelajari di masal lalu. Pekerjaan di masa depan akan berpijak pada apa yang dipelajari saat ini.
Saat ini, kata Jokowi, dunia sudah mengalami perubahan besar yang ditandai dengan disrupsi teknologi yang berdampak pada sejumlah sektor pekerjaan. Mulai dari otomatisasi, artificial intelligence, big data, hingga internet of things.
"Kita juga harus mengantisipasi perubahan demografi, profil sosial ekonomi dan populasi, termasuk perubahan besar dalam pasar tenaga kerja yang lebih fleksibel, termasuk perubahan yang sangat cepat akibat Covid-19 yang kita alami saat ini," katanya.
Jokowi meminta jajarannya mencontoh sejumlah negara yang dianggap berhasil mengubah pasar tenaga kerjanya menjadi lebih baik di era disrupsi. Mulai dari Australia, Finlandia, hingga Jerman.
"Untuk itu saya minta dilakukan benchmarking pada negara-negara yang telah berhasil mengadaptasi sistem pendidikan untuk memenuhi kebutuhan di masa depan," jelasnya.
(roy/roy) Next Article Deretan Pekerjaan yang Diramal Jokowi Hilang dari Muka Bumi
Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat memimpin rapat terbatas bersama jajaran menteri dengan topik pembahasan Peta Jalan Pendidikan Tahun 2020 - 2035 melalui video conference di Istana Merdeka, kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.
Saat ini, kata Jokowi, dunia sudah mengalami perubahan besar yang ditandai dengan disrupsi teknologi yang berdampak pada sejumlah sektor pekerjaan. Mulai dari otomatisasi, artificial intelligence, big data, hingga internet of things.
"Kita juga harus mengantisipasi perubahan demografi, profil sosial ekonomi dan populasi, termasuk perubahan besar dalam pasar tenaga kerja yang lebih fleksibel, termasuk perubahan yang sangat cepat akibat Covid-19 yang kita alami saat ini," katanya.
Jokowi meminta jajarannya mencontoh sejumlah negara yang dianggap berhasil mengubah pasar tenaga kerjanya menjadi lebih baik di era disrupsi. Mulai dari Australia, Finlandia, hingga Jerman.
"Untuk itu saya minta dilakukan benchmarking pada negara-negara yang telah berhasil mengadaptasi sistem pendidikan untuk memenuhi kebutuhan di masa depan," jelasnya.
(roy/roy) Next Article Deretan Pekerjaan yang Diramal Jokowi Hilang dari Muka Bumi
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular