
Terjang Risiko, Kisah Driver GrabCar Antar Tenaga Medis
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
07 May 2020 20:03

Jakarta, CNBC Indonesia - Grab Indonesia melalui GrabCar Elektrik powered by Hyundai menyediakan armada roda empat khusus dengan standar keamanan ekstra bagi tenaga kesehatan yang menjadi garda terdepan di masa pandemi COVID-19.
Salah satu yang menjadi pengemudinya adalah Any Rahayu, wanita berusia 39 tahun yang mengaku langsung tertarik sebagai kandidat relawan armada roda empat khusus. Meski awalnya keluarga melarang karena takut akan resiko yang dihadapi, namun akhirnya keluarga mengizinkan karena melihat kondisi saat ini.
"Hal itu merupakan pilihan, tapi karena standar kebersihan Grab yang mumpuni dan pembekalan yang rutin, saya percaya bahwa saya dapat ikut berpartisipasi dalam menangani pandemi ini dengan memberikan para petugas medis sebuah layanan transportasi yang mumpuni," ujarnya mengutip dari keterangan resmi Grab, di Jakarta, Rabu (6/5/2020).
Any mengaku sudah mempersiapkan dirinya dengan peralatan kesehatan seperti hand sanitizer, masker, serta alat desinfektan yang rutin ia semprotkan ke kursi mobil setelah mengantar penumpang. Melalui armada roda empat khusus, Any juga tidak merasa khawatir lagi karena adanya partisi plastik pemisah antara pengemudi dan penumpang serta sistem pembayaran contactless yang membuatnya merasa semakin aman setiap hari.
Kisah pengemudi lain adalah Jejen Suhasba yang tetap menjalankan profesinya dalam situasi pandemi ini. Pria berusia 49 tahun ini mengaku tetap menjalankan profesinya karena masyarakat masih membutuhkan akses mobilitas yang memadai dari segi keamanan dan juga kesehatannya.
"Selain itu, saya juga melihat kesempatan dalam mendapatkan pendapatan dalam situasi pandemi ini yang dapat memenuhi tanggung jawab saya sebagai kepala rumah tangga dengan memiliki seorang istri dan juga empat orang anak di rumah," ungkapnya.
Dalam riwayatnya sebagai mitra pengemudi Grab, Jejen telah melalui berbagai jenis pengalaman, termasuk mengantarkan para tenaga kesehatan yang telah menjalankan tugasnya dalam menangani pasien COVID-19 di Rumah Sakit.
"Saya berprinsip untuk tetap menjaga kesehatan dan juga keamanan dari mitra pengemudi dan juga pelanggan. Dengan dukungan penuh dari keluarga dalam menjalankan profesi saya untuk mengantarkan para tenaga kesehatan ini, saya merasa senang telah menjadi relawan dari layanan ini untuk membantu para tenaga kesehatan," tambah Jejen.
![]() |
Berikutnya adalah Abdul Malik yang merupakan mitra pengemudi Grab GreenLine Taxi, yang tergabung dalam layanan armada roda empat khusus. Dia mengaku bersemangat menjalankan profesinya.
"Dengan adanya dukungan penuh dari keluarga, saya senang dapat berpartisipasi bersama pemerintah dalam mengantarkan para tenaga kesehatan antara Rumah Sakit Angkatan Laut Mintohardjo (RSAL Mintoharjo) dan Hotel Le Meridien," katanya.
Melalui layanan armada roda empat khusus yang telah dihadirkan, Grab berkomitmen untuk selalu memberikan layanan mobilitas khusus kepada para penumpangnya terutama tenaga kesehatan yang telah menjalankan aktivitasnya dalam menangani pasien COVID-19.
Presiden Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan dengan layanan ini, masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir dalam menggunakan layanan GrabCar, GrabCar Elektrik powered by Hyundai, dan GreenLine Taxi yang telah dilengkapi fitur keamanan dan juga kesehatan untuk para pengemudi dan penumpang.
"Kami senang dapat memberikan kesempatan kepada para mitra pengemudi roda empat kami untuk turut bergabung dalam melayani para pasukan garda terdepan seperti tenaga kesehatan COVID-19. Melalui misi Grab For Good, kami berkomitmen untuk tetap memberikan dampak positif melalui inovasi yang kami miliki untuk masyarakat Indonesia, terutama dalam menangani pandemi ini," pungkasnya.
(dob/dob) Next Article Kisah Maddaremmeng, Mengaspal di Makassar di Tengah Corona
Most Popular