Grab Cs Kembali Luncurkan Patungan Untuk Berbagi THR
Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
18 April 2020 17:03
Jakarta, CNBC Indonesia- Grab Indonesia bekerja sama dengan Ovo dan Tokopedia meluncurkan Patung Untuk Berbagi THR. Program ini ditujukan untuk memperkuat program jaring pengaman sosial pemerintah, khususnya menjelang Ramadan di tengah situasi pandemi COVID-19.
Bantuan ini akan disalurkan kepada puluhan ribu pekerja informal yang terdampak langsung oleh pandemi COVID-19 di wilayah Jabodetabek. Patungan Untuk Berbagi THR merupakan program donasi dan distribusi sembako minim kontak dari setiap prosesnya. Grab juga menggandeng BenihBaik, Jaringan Gusdurian dan PP Pemuda Muhammadiyah. Pengguna Tokopedia, OVO dan Grab dapat berdonasi secara digital dari smartphone-nya masing-masing.
"Sejalan dengan misi GrabForGood, kami terus berkomitmen untuk membawa dampak positif dari teknologi bagi seluruh masyarakat Indonesia. Terlepas dari situasi COVID-19 yang membatasi aktivitas publik, sebagai aplikasi serba bisa terkemuka di Indonesia, Grab Indonesia tetap beroperasi dan #SiapAntarRamadanmu, agar pelanggan Grab memiliki momen Ramadan yang membahagiakan," kata Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam siaran resminya, Sabtu (18/04/2020).
Selain menghimpun dana donasi masyarakat, OVO, Tokopedia dan Grab juga berkomitmen untuk melipatgandakan setiap donasi yang terkumpul, sampai dengan Rp 1,5 miliar. Dengan 115 juta perangkat dalam ekosistemnya, OVO, Tokopedia, dan Grab berfungsi sebagai jembatan yang kuat untuk berbagi melalui Patungan Untuk Berbagi THR gerakan berbasis-digital terbesar ini.
Adapun paket sembako yang akan dibagikan kepada para pekerja informal mencakup, beras, gula, minyak goreng, dan biskuit. Untuk memastikan kontak dan keterlibatan uang tunai secara minimum, BenihBaik akan melakukan pembayaran menggunakan OVO dan paket Sembako akan dikirimkan oleh layanan kurir instan GrabExpress, langsung ke penerima manfaat. Kampanye program Patungan untuk Berbagi ini menjadi tahun kedua aksi kolaborasi, solidaritas, dan berbagi oleh OVO, Tokopedia, dan Grab.
Presiden Direktur OVO Karaniya Dharmasaputra mengatakan dengan menggunakan platform digital, implementasi kampanye ini diharapkan memungkinkan dan memfasilitasi masyarakat untuk berpartisipasi.
"OVO akan terus mengedukasi pentingnya transaksi dan donasi nontunai, terutama di masa-masa yang luar biasa sulit ini, untuk mencegah penyebaran COVID-19 melalui uang tunai. Patungan Untuk Berbagi kembali lagi untuk memantik semangat kolaborasi, solidaritas dan berbagi," kata Karaniya.
(dob/dob) Next Article Isu Diakuisisi Unicorn, Bos BACA: Tunggu Tanggal Mainnya!
Bantuan ini akan disalurkan kepada puluhan ribu pekerja informal yang terdampak langsung oleh pandemi COVID-19 di wilayah Jabodetabek. Patungan Untuk Berbagi THR merupakan program donasi dan distribusi sembako minim kontak dari setiap prosesnya. Grab juga menggandeng BenihBaik, Jaringan Gusdurian dan PP Pemuda Muhammadiyah. Pengguna Tokopedia, OVO dan Grab dapat berdonasi secara digital dari smartphone-nya masing-masing.
"Sejalan dengan misi GrabForGood, kami terus berkomitmen untuk membawa dampak positif dari teknologi bagi seluruh masyarakat Indonesia. Terlepas dari situasi COVID-19 yang membatasi aktivitas publik, sebagai aplikasi serba bisa terkemuka di Indonesia, Grab Indonesia tetap beroperasi dan #SiapAntarRamadanmu, agar pelanggan Grab memiliki momen Ramadan yang membahagiakan," kata Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam siaran resminya, Sabtu (18/04/2020).
Adapun paket sembako yang akan dibagikan kepada para pekerja informal mencakup, beras, gula, minyak goreng, dan biskuit. Untuk memastikan kontak dan keterlibatan uang tunai secara minimum, BenihBaik akan melakukan pembayaran menggunakan OVO dan paket Sembako akan dikirimkan oleh layanan kurir instan GrabExpress, langsung ke penerima manfaat. Kampanye program Patungan untuk Berbagi ini menjadi tahun kedua aksi kolaborasi, solidaritas, dan berbagi oleh OVO, Tokopedia, dan Grab.
Presiden Direktur OVO Karaniya Dharmasaputra mengatakan dengan menggunakan platform digital, implementasi kampanye ini diharapkan memungkinkan dan memfasilitasi masyarakat untuk berpartisipasi.
"OVO akan terus mengedukasi pentingnya transaksi dan donasi nontunai, terutama di masa-masa yang luar biasa sulit ini, untuk mencegah penyebaran COVID-19 melalui uang tunai. Patungan Untuk Berbagi kembali lagi untuk memantik semangat kolaborasi, solidaritas dan berbagi," kata Karaniya.
(dob/dob) Next Article Isu Diakuisisi Unicorn, Bos BACA: Tunggu Tanggal Mainnya!
Most Popular