Peta Corona Jakarta 13 April: 2.242 Positif & 209 Meninggal

Redaksi, CNBC Indonesia
13 April 2020 11:19
Jumlah kasus positif virus corona Covid-19 terus bertambah. Menurut peta corona Jakarta, jumlah pasien positif corona di ibu kota ini sudah tembus 2.000 orang.
Foto: Ist
Jakarta, CNBC Indonesia - Jumlah kasus positif virus corona Covid-19 terus bertambah. MenurutĀ peta corona Jakarta, jumlah pasien positif corona di ibu kota ini sudah tembus 2.000 orang.

Berdasarkan situs corona.jakarta.go.id, pada 13 April 2020, pukul 08.00 WIB, total pasien positif corona mencapai 2.242 orang. Angka ini separuh dari kasus positif corona di Indonesia. Sebesar 1.370 orang pasien positif corona dirawat, 521 orang isolasi mandiri, 142 orang sembuh dan 209 meninggal.


Di Jakarta masih ada 873 orang yang menunggu hasil test corona. Sehingga total kasus corona keseluruhan di Jakarta mencapai 3.115 orang.

Jumlah kasus positif corona terbanyak masih berasal dari Kelurahan Pegadungan mencapai 28 kasus. Namun ada kenaikan kasus yang tinggi di Kelurahan Kalideres, Pondok Pinang, Pondok Kelapa, Kelapa Gading Barat, dan Kebon Jeruk.

Foto: Ist

Berikut daftar kelurahan dengan kasus positif corona terbanyak di DKI Jakarta, per 13 April 2020 :
  • Pegadungan 28 kasus positif corona
  • Pondok Kelapa 25 kasus positif corona
  • Pondok Pinang 24 kasus positif corona
  • Kalideres 22 Kasus positif corona
  • Kelapa Gading Barat 22 kasus positif corona
  • Kebun Jeruk 20 kasus positif corona
  • Duren Sawit 18 kasus positif corona
  • Kelapa Gading Timur 17 kasus positif corona
  • Senayan 16 kasus positif corona
  • Bintaro 15 kasus positif corona
  • Cilandak Barat 14 kasus positif corona
  • Kayu Putih 14 kasus positif corona
  • Cempaka Putih Barat 14 kasus positif corona
  • Tomang 14 kasus positif corona
  • Menteng Dalam 13 kasus positif corona
  • Tebet Barat 12 kasus positif corona
  • Batu Ampar 12 kasus positif corona
  • Tebet Timur 12 kasus positif corona
Catatan saja, orang Dalam Pemantauan (ODP) merupakan pasien yang dipulangkan untuk dipantau kesehatannya selama 14 hari oleh Puskesmas di wilayah domisili.

Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) adalah pasien dirujuk ke RS Rujukan Covid-19 untuk mendapatkan perawatan dan pemeriksaan swab tenggorokan dan memastikan positif atau negatif Covid-19.

[Gambas:Video CNBC]




(roy/roy) Next Article Merasa Beruntung Belum Kena Covid? Bisa Jadi ini Penyebabnya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular